Salin Artikel

Korea Utara Uji Coba Peluncur Roket "Super Besar"

Militer Korea Selatan (Korsel) mengumumkan, Korut meluncurkan dua proyektil jarak dekat dari Provinsi Pyongan Selatan, dan mencapai jarak 370 km.

Ini merupakan uji coba terbaru Korea Utara setelah pada 2 Oktober lalu, pemerintahan Kim Jong Un menembakkan rudal berbasis laut.

Jika terkonfirmasi, rudal berbasis kapal selam itu bakal memberikan perubahan pada keseimbangan militer di Semenanjung Korea.

"Tes ini dilakukan untuk memverifikasi keamanan dari sistem peluncur roket yang berkelanjutan," jelas KCNA dilansir AFP Kamis (31/10/2019).

Kim Jong Un yang menyaksikan peluncuran peluncur roket "super besar" menyatakan "kepuasan". "Beliau mengirim ucapan selamat kepada tim yang bertugas," jelas KCNA.

Kabar tersebut terjadi di tengah belum tercapainya kata sepakat terkait perundingan nuklir antara Korea Utara dengan Amerika Serikat (AS).

Pyongyang mendapat beragam sanksi internasional buntut tes senjata nuklir dan rudal balistik, di mana mereka mengklaim untuk menghadapi AS.

Mereka meminta adanya kelonggaran dalam pemberian sanksi, dan berulang kali mendesak Washington menawarkan pendekatan baru pada akhir tahun nanti.

Dalam pertemuan perdana Juni 2018, Kim dan Presiden Donald Trump bersepakat untuk menciptakan denuklirisasi di Semenanjung Korea.

Namun perkembangan bagus belum tercapai. Dalam pertemuan kedua di Vietnam Februari lalu, kedua pemimpin gagal mencapai kesepakatan.

Kemudian Kim dan Trump setuju untuk memulai kembali negosiasi setelah keduanya bertemu secara singkat di Zona Demiliterisasi Juni lalu.

Dua negara lalu bertemu di Swedia awal Oktober ini. Namun Korut memutuskan keluar karena mereka "tidak berniat" melanjutkan perundingan kecuali AS mengakhiri "kebijakan bermusuhan".

https://internasional.kompas.com/read/2019/11/01/12110981/korea-utara-uji-coba-peluncur-roket-super-besar

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke