Salin Artikel

Bunuh 1.000 Ekor Jaguar Secara Ilegal, Dokter Gigi Brasil Ditangkap

Sang dokter gigi menjadi satu dari tujuh orang yang ditangkap karena diduga telah membunuh ribuan ekor hewan dilindungi termasuk jaguar, kapibara, dan sejumlah hewan lainnya.

Sejumlah laporan mengatakan, anggota terlama geng pemburu liar ini adalah Temistocles Barbosa Freire.

Dia adalah seorang dokter gigi yang diyakini sudah melakukan perburuan luar dan membunuh leboh dari 1.000 ekor jaguar sejak 1987.

Sejumlah foto memperlihatkan Freire membawa jaguar yang sudah mati di punggungnya sementara anjing-anjing pemburu mengerumuninya.

Menurut kabar, aparat keamanan Brasil berhasil menyadap komunikasi kelompok ini dan memantau pergerakan mereka selama tiga bulan sebelum melakukan penangkapan.

Ketujuh pemburu liar ini ditangkap dan pengadilan federal Brasil telah menjerat mereka dengan kasus perburuan liar dan penggunaan senjata api tanpa izin.

Dalam pemantauan selama tiga bulan itu, polisi menemukan bahwa kelompok ini sudah membunuh delapan macan tutul, 13 kapibara, serta 10 ekor babi hutan dan rusa.

Para pemburu liar ini diyakini menggunakan suara cuica, perkusi tradisional Brasil bersuara tinggi, untuk menarik perhatian macan tutul.

Setelah tertangkap, anggota geng ini terancam hukuman penjara dan denda jika terbukti bersalah tergantung seberapa besar peran mereka dalam perburuan.

Jaguar adalah kucing terbesar di Amerika Selatan dan termasuk dalam daftar CITES Appendix I, artinya perdagngan jaguar dan bagian tubuhnya amat dilarang.

Berburu Jaguar adalah perbuatan ilegal di Argentina, Brasil, Kolombia, Guyana Perancis, Honduras, Nikaragua, Panama, Paraguay, Suriname, Amerika Serikat, dan Venezuela.


https://internasional.kompas.com/read/2019/07/09/15025431/bunuh-1000-ekor-jaguar-secara-ilegal-dokter-gigi-brasil-ditangkap

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke