Salin Artikel

Pemimpin ISIS Kembali Muncul untuk Pertama Kalinya dalam 5 Tahun

Tidak jelas di mana dan kapan video itu direkam. Dalam video itu, Baghdadi membahas tentang benteng terakhir mereka di Baghouz dan serangan terbaru ISIS.

Diwartakan The Independent dan AFP Senin (29/4/2019), kemunculan Baghdadi merupakan yang pertama kali dalam lima tahun terakhir sejak mendeklarasikan "khilafah" di Mosul, Irak, pada 2014.

Menyusul direbutnya Baghouz oleh Pasukan Demokratik Suriah Maret lalu, intelijen negara Barat kini mulai berspekulasi di mana kira-kira Baghdadi.

Dari berbagai keterangan yang diperoleh, Baghdadi dilaporkan bersembunyi di padang gurun Irak atau Suriah. Terdapaat beberapa rekaman suara yang dirilis ISIS.

Meski begitu, rekaman tersebut masih belum memberi titik terang nasibnya. Dalam video yang dirilis, Baghdadi tengah duduk bersila dengan senapan serbu berada di dekatnya.

Dia tengah menghadapi tiga pria dengan muka yang disamarkan. "Pertempuran untuk mempertahankan Baghouz telah usai," ucap Baghdadi dalam diskusi itu.

Namun, dia bersikukuh "perang panjang" ISIS dengan dunia Barat masih terus berlanjut, dengan dia menyebut ISIS bakal membalas dendam terhadap anggotanya yang dibunuh.

"Masih banyak lagi anggota yang bakal menyongsong pertempuran ini," terang pria berusia 47 tahun itu dengan jenggot berwarna abu-abu dengan nada pelan.

Video itu berjudul "Di Tengah Keramahan Emir Orang Percaya" dan berdurasi 18 menit. Dia juga memuji serangan bom bunuh diri yang terjadi di Sri Lanka pekan lalu.

Ledakan bom yang berlangsung saat perayaan Minggu Paskah (21/4/2019) di gereja serta hotel mewah itu telah menewaskan 253 orang, termasuk 40 warga asing.

"Teruntuk saudara kita di Sri Lanka, saya begitu senang ketika mendengar serangan bom bunuh diri. Membalaskan kaum kita di Baghouz," ujar Baghdadi.

https://internasional.kompas.com/read/2019/04/30/05000011/pemimpin-isis-kembali-muncul-untuk-pertama-kalinya-dalam-5-tahun

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke