Salin Artikel

Lagi, Erdogan Tampilkan Video Penembakan Masjid Selandia Baru Saat Kampanye

Dalam kampanye jelang pemilihan lokal 31 Maret nanti, Erdogan disebut kembali menunjukkan video maupun manifesto yang ditulis oleh si teroris.

Diwartakan AFP Kamis (21/3/2019), Erdogan menunjukkan video dan manifesto itu ketika berkampanye di Eskisehir yang terletak sebelah barat laut Turki.

Erdogan menggunakan video itu untuk menyerang pemimpin partai oposisi Kemal Kilicdaroglu yang memperingatkan akan "terorisme mengakar di dunia Islam".

Presiden 65 tahun itu membandingkan Kilicdaroglu dengan Senator Australia Fraser Anning yang sempat dikecam karena komentarnya yang menyalahkan migran Muslim atas insiden di Christchurch.

Berulang kali Erdogan menyatakan penembakan yang menewaskan 50 jemaah Masjid Al Noor dan linwood itu menargetkan Islam dan Turki.

Dalam manifesto yang diunggah Brenton Tarrant, nama teroris itu, dia memang menyebutkan Turki serta tetenger Istanbul Hagia Sophia.

Dulunya merupakan gereja ketika Kekaisaran Byzantium, bangunan tersebut kemudian berubah menjadi masjid saat pemerintahan Kekaisaran Ottoman.

Sebelumnya Erdogan sempat menunjukkan video itu dalam kampanye dan mengatakan bakal membalas Tarrant jika Selandia Baru tak melakukannya.

Komentar itu membuat Wakil Perdana Menteri sekaligus Menteri Luar Negeri Winston Peters melancarkan protes karena menganggap Erdogan mempolitisasi tragedi itu.

Erdogan juga membuat Australia gerah tatkala memperingatkan warga Negeri "Kanguru" yang anti-Muslim bakal bernasib seperti "kakek mereka".

Tarrant ditangkap tak lama ketika disebut hendak menyerang masjid ketiga. Dia dijadwalkan hadir dalam persidangan di Pengadilan Tinggi 5 April mendatang.

https://internasional.kompas.com/read/2019/03/21/21102331/lagi-erdogan-tampilkan-video-penembakan-masjid-selandia-baru-saat

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke