Salin Artikel

Tersesat di Gurun, Bocah 5 Tahun Ini Ditemukan 24 Jam Kemudian

Benjamin Sanchez menghilang ketika bepergian bersama keluarganya pada Minggu 917/3/2019), dan ditemukan keesokan harinya 21 km dari tempatnya terakhir diketahui.

Diberitakan BBC Rabu (20/3/2019), Sanchez mengaku dia selamat setelah dia memakan rumput dan minum air dari sungai yang dia temukan.

"Saya kedinginan. Saya kesulitan tidur karena harus berbaring di batu," ucap Sanchez yang ketika menghilang hanya mengenakan kaus dan celana tipis.

Setelah ditemukan Senin siang waktu setempat (18/3/2019), dia langsung diterbangkan menuju rumah sakit di San Juan di mana dia dirawat karena mengalami dehidrasi.

Dia baru diizinkan keluar dari rumah sakit Selasa (19/3/2019). Dia berkata ditemukan oleh regu pencari ketika tengah duduk di bawah pohon.

Adapun operasi penyelamatan itu melibatkan 1.000 personel yang terdiri dari polisi, para pejabat pertahanan sipil, hingga relawan.

Kepada harian Clarin, Sanchez mengisahkan dia seperti mendengar ibunya memanggil namanya. "Saya langsung berlari tapi saya seperti hilang kesadaran," akunya.

Temperatur di kawasan Sanchez menghilang dilaporkan berada pada kisaran 30 derajat Celsius saat siang, kemudian nol ketika malam harinya.

Ibu Sanchez menuturkan, putranya itu awalnya menolak dibawa dengan helikopter karena takut ketinggian, dan baru bersedia saat diyakinkan bakal bertemu ibunya.

Sanchez mengaku sangat senang ketika akhirnya dia bisa bertemu kembali dan memeluk sang ibu. "Saya begitu merindukan mereka," ujarnya.

Gubernur San Juan Sergio Unac mengunggah foto-foto di Twitter momen ketika dia mengunjungi bocah itu pada Senin di rumah sakit.

Alberto Ontiveros menyiratkan Sanchez termasuk beruntung masih hidup karena kawasan tempatnya menghilang dihuni oleh puma liar.

"Benjamin kelihatan sangat lelah. Ketika saya menemukannya, yang dia minta pertama kali adalah air," ujar pria yang pertama kali menemukannya itu.

https://internasional.kompas.com/read/2019/03/20/22484201/tersesat-di-gurun-bocah-5-tahun-ini-ditemukan-24-jam-kemudian

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke