Salin Artikel

Demi Uang Asuransi, Perempuan Ini Gergaji Tangannya hingga Putus

Perempuan berusia 21 tahun itu dan kerabatnya (29) terancam hukuman penjara delapan tahun karena didakwa melakukan penipuan asuransi.

"Bersama dengan satu kaki tangannya, dia sengaja mengamputasi pergelangan tangannya dengan sebuah gergaji bulat, berharap pihak asuran menganggap dia mendapatkan kecelakaan," ujar juru bicara kepolisian Valter Zrinski.

Perempuan itu diyakini merencanakan insiden itu, bersama tiga kerabatnya, di awal tahun ini setelah mereka meneken kontrak asuransi jiwa dan kecelakaan dengan lima perusahaan asuransi.

Keempatnya sudah ditahan tetapi dua di antara mereka dibebaskan.

Polisi mengatakan, perempuan itu berharap bisa mendapat uang kompensasi setidaknya 380.000 eurao dan uang bulanan 3.000 euro seumur hidup.

Para perempuan ini sengaja meninggalkan potongan tangan tersebut dan tidak membawanya ke rumah sakit.

Mereka berharap bisa mendapatkan kompensasi tiga kali lipat untuk cacat permanen yang dialami.

"Namun, aparat berwenang menemukan potongan tangan itu tepat pada waktunya dan para dokter di rumah sakit berhasil menyambungnya kembali," kata Zrinski.

Uang kompensasi bulanan yang diincar para perempuan ini memang terbilang besar, karena rata-rata pendapatan bulanan warga negeri itu adalah 1.000 euro atau sekitar Rp 16 juta.

https://internasional.kompas.com/read/2019/03/12/09350951/demi-uang-asuransi-perempuan-ini-gergaji-tangannya-hingga-putus

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke