Salin Artikel

Seekor Anjing Polisi Gagalkan Upaya Pemerkosaan di Irak

Dilansir The New Arab, pihak keamanan mengatakan bahwa insiden tersebut terjadi pada siang hari di sebuah ruas jalan dekat dengan kantor kementerian pertahanan.

Saat itu salah seorang pelatih sedang berjalan bersama anjing polisi di dekat lokasi. Mendadak anjing tersebut bereaksi dan menyalak ke arah pelaku.

Pelatih itu melihat seorang wanita sedang menjadi sasaran kekerasan seksual yang brutal dan segera bertindak dengan mengejar pelaku yang melarikan diri.

"Secara kebetulan, seekor anjing polisi bersama pelatihnya sedang berada di dekat lokasi penyerangan dan tampaknya anjing tersebut dapat merasakan adanya tindak kejahatan dan mulai menyalak."

"Pelatih yang mengetahui kemudian berusaha mengejar penyerang yang melarikan diri," tulis laporan yang dirilis pihak keamanan, Jumat (8/3/2019), terkait insiden itu.

"Jika bukan karena reaksi anjing itu, kemungkinan korban akan mengalami kekerasan seksual yang brutal," tambah laporan tersebut.

Salah seorang pejabat kepolisian mengatakan, korban selamat meski sempat mengalami tindakan kekerasan dan telah dibawa ke rumah sakit untuk mendapat perawatan.

"Polisi telah dapat mengidentifikasi tersangka pelaku penyerangan dan tengah bekerja untuk menemukan kemudian menangkapnya. Sementara korban kini berada di rumah sakit," ujar pejabat itu.

Foto korban yang mengalami luka serius telah tersebar luas di media sosial dan banyak yang memuji reaksi cepat anjing polisi dan pelatihnya yang berhasil menggagalkan upaya pemerkosaan tersebut.

Sementara aktivis hak-hak perempuan yang berbasis di Irak, Suaad Murad, mengaku terkejut dengan kabar penyerangan tersebut yang terjadi pada siang hari, dan di lokasi yang dekat dengan kantor pemerintahan.

"Bagaimana hal itu bisa terjadi di siang hari dan di sebelah gedung kementerian pertahanan di pusat kota Baghdad?" tanyanya kepada The New Arab.

https://internasional.kompas.com/read/2019/03/09/22281721/seekor-anjing-polisi-gagalkan-upaya-pemerkosaan-di-irak

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke