Salin Artikel

Karena Wajahnya Muncul di Media, Shamima Takut Tendanya Bakal Dibakar

Pasalnya, seperti dikutip Daily Mirror Senin (25/2/2019), sikapnya itu dikabarkan menuai kemarahan dari anggota Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) yang masih tersisa.

Kemarahan itu berasal dari para perempuan anggota ISIS yang juga menghuni kamp pengungsi al-Hawl setelah kabur dari Baghouz, notabene benteng terakhir kelompok tersebut.

Shamima mengungkapkan, dia sangat takut setelah beredar kasak-kusuk bakal ada orang yang membakar tenda tempatnya tinggal.

Dalam wawancaranya dengan The Mail, remaja berusia 19 tahun tersebut mengaku mendapat tenda sendiri karena dia sudah "terkenal".

Shamima mengklaim dia sudah memahami konsekuensinya bakal membuat anggota ISIS yang lain marah karena dia berniat pulang ke Inggris.

Dikutip London Evening Standard, Shamima yang baru saja melahirkan bayi laki-laki itu memohon untuk bisa diberikan kesempatan kedua.

Dia mengatakan bisa membujuk generasi muda Inggris untuk tak mengikuti langkahnya dengan kabur dari Inggris menuju Suriah pada 2015 silam.

Shamima mengungkapkan dia bisa menjadi contoh bagaimana seseorang bisa berubah dan siap untuk meminta kaum muda berpikir matang sebelum memutuskan sesuatu.

"Namun, saya tidak bisa melakukannya bagi kalian jika saya dibiarkan menghuni kamp pengungsi ini," klaim Shamima.

Pekan lalu, Kementerian Dalam Negeri Inggris memutuskan mencabut kewarganegaraan Shamima buntut keterlibatannya dengan ISIS.

Pengumuman itu membuat kakak Shamima, Renu Begum, memutuskan untuk menulis surat kepada Menteri Dalam Negeri Sajid Javid.

Dalam suratnya, Renu mengatakan sebenarnya mereka juga muak dengan komentar Shamima yang tidak menunjukkan penyesalan bergabung dengan ISIS.

"Namun Anda tentunya paham sebagai keluarga, kami tidak bisa meninggalkannya," ujar Renu dalam suratnya tersebut.

https://internasional.kompas.com/read/2019/02/25/17215951/karena-wajahnya-muncul-di-media-shamima-takut-tendanya-bakal-dibakar

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke