Salin Artikel

Tangan Remaja Thailand Diikat Saat Diselamatkan dari Goa

Operasi penyelamatan tim Mu Pa (Wild Boar) pada Juli 2018 dari Goa Tham Luang setelah terjebak selama sekitar tiga pekan menuai perhatian dunia.

Detil lain itu diungkap dalam buku berjudul The Cave yang ditulis koresponden ABC untuk Asia Tenggara Liam Cochrane, dikutip Newsweek.

Dalam bukunya, Cochrane menulis untuk menurunkan ketegangan, para orangtua diberi tahu bahwa anak mereka harus menyelam untuk keluar dari goa.

"Media kemudian melaporkan mereka itu bakal mendapatkan selang dan dikawal penyelam masing-masing di depan dan di belakang," tulis Cochrane.

Namun, fakta yang sebenarnya berbeda. Jalan satu-satunya menyelamatkan remaja itu adalah mereka bakal dibius, dan dipasangi masker dengan segel silikon.

Cochrane mengungkapkan momen ketika remaja pertama yang berusia 14 tahun mulai dipersiapkan untuk keluar oleh tim penyelam internasional.

Remaja itu kemudian mendapat obat penenang. Setelah itu kedua kakinya mendapat suntikan ketamine hingga dia benar-benar tak sadar.

Media Australia 9news melaporkan dalam keadaan tidak sadar, remaja itu kemudian dipakaikan baju selam, dan dipasangi masker.

Tangannya lalu ditempatkan di belakang punggung, dan diikat dengan kabel. Proses tersebut kemudian diulangi ke seluruh anggota Mu Pa.

BBC memberitakan, enam bulan sejak tim Mu Pa diselamatkan, kawasan goa Tham Luang menjadi destinasi wisata populer di Thailand.

Sebagai bagian dari operasi penyelamatan, sistem pompa dibangun untuk menurunkan level air dalam goa yang terendam akibat hujan deras.

Proses mengeluarkan anggota tim Mu Pa itu menelan nyawa seorang penyelam bernama Saman Gunan yang merupakan mantan anggota Angkatan Laut Thailand.

https://internasional.kompas.com/read/2019/01/17/19351011/tangan-remaja-thailand-diikat-saat-diselamatkan-dari-goa

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke