Salin Artikel

Presiden Mesir Resmikan Katedral Terbesar di Timur Tengah

Presiden Mesir Abdul Fattah al-Sisi meresmikan Cathedral of Nativity atau Katedral Kelahiran Kristus pada Minggu (6/1/2019), sehari setelah serangan bom mematikan di dekat sebuah gereja Koptik.

Laporan dari AFP menyebutkan, Sisi sempat bergeming ketika ledakan pada Sabtu lalu menewaskan seorang polisi ketika berupaya menjinakkan bom di luar gereja di pinggiran Kairo.

Dengan pengamanan ketat, Sisi membuka katedral itu saat perayaan Malam Natal Gereja Koptik.

Umat harus melewati tiga prosedur keamanan dengan detektor logam untuk mengikuti misa, sementara kendaraan lapis baja dan puluhan ambulans diturunkan di sekitar lokasi.

Sisi memberikan pidato singkat dengan menyampaikan, pembukaan katedral dan juga masjid utama Al-Fattah Al-Alim yang berdekatan membawa pesan persatuan.

"Kami adalah satu dan kami akan terus bersatu," katanya.

"Momen ini sangat penting dalam sejarah kita," imbuhnya.

Masjid Al-Fattah Al-Aleem yang baru dibangun dapat menampung jemaah hampir dua kali lipat kapasitas katedral.

Kedua tempat ibadah itu terletak di wilayah pengembangan utama, yang merupakan ibu kota administratif baru.

Peresmian katedral disambut baik oleh Presiden Amerika Serikat Donald Trump.

Umat Kristen Koptik di Mesir berjumlah sekitar 10 persen dari total populasi penduduk negeri itu.

Berbeda dengan negara kebanyakan, umat Kristen Koptik di sana merayakan Natal setiap 7 Januari.

Paus Fransiskus menyampaikan selamat kepada pemimpin Gereja Koptik Paus Tawadros II dari Alexandria, yang kemudian memimpin misa Malam Natal di katedral yang baru.

https://internasional.kompas.com/read/2019/01/07/07505771/presiden-mesir-resmikan-katedral-terbesar-di-timur-tengah

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke