Salin Artikel

Tekanan Kabin Turun, Pesawat Singapore Airlines Kembali ke Changi

Penerbangan dengan nomor SQ336 lepas landas dari Singapura pada pukul 00.46 pada Senin (19/11/2018) dan dijadwalkan tiba di Paris pada pukul 07.15 waktu Perancis.

Menurut situs pelacak penerbangan Flightradar24, pesawat itu naik ke ketinggian 24.000 kaki dalam 15 menit setelah lepas landas.

Saat  berada di atas Malaysia, pesawat turun ke ketinggian 6.000 kaki dan kembali ke bandara Changi.

Pesawat itu harus berputar selama sekitar satu jam untuk membuang bahan bakar sebelum akhirnya mendarat kembali.

Seorang juru bicara SIA mengatakan, dalam proses pendaratan kembali itu kantung oksigen sudah keluar sebagai bentuk dari antisipasi.

Akhirnya pesawat itu mendarat kembali dengan selamat pada sekitar pukul 02.30 dini hari waktu setempat.

Akibat insiden ini, pesawat tujuan Paris terlambat lima jam dari jadwal yang sudah ditentukan.

Dalam peristiwa itu tidak ada penumpang atau kru pesawat yang terluka. Pesawat tersebut membawa 234 penumpang termasuk seorang bayi dan 17 orang kru.

Menurut pengguna Twitter @jcgrenoble, yang mengunggah foto saat kantung oksigen keluar, pesawat itu harus mendarat darurat karena "insiden dekompresi".

Menurut cuitannya, dia dipindahkan ke Singapore Airlines setelat sebelumnya sebuah pesawat Air France dari Singapura ke Paris dibatalkan karena "masalah teknis".

Foto surat yang diberikan manajemen Singapore Airlines untuk para penumpang SQ336 juga diunggah ke Twitter.

"Kami meminta maaf atas penundaan penerbangan yang terjadi karena masalah teknis," demikian isi surat tersebut.


https://internasional.kompas.com/read/2018/11/19/16505551/tekanan-kabin-turun-pesawat-singapore-airlines-kembali-ke-changi

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke