Salin Artikel

Trump Sebut Karavan Migran Akan Ditembak Jika Lempar Batu ke Militer

Dia mengatakan, penempatan militer ke perbatasan bagian selatan bertujuan untuk menghalau ribuan migran. Personel militer diperbolehkan menembak jika mereka dilempari batu oleh para migran.

Diwartakan USA Today, Trump menyebut batu dan senjata tidak memiliki perbedaan terlalu besar.

Dalam pidato di Gedung Putih, Kamis (1/11/2018), pria berusia 72 tahun itu menyoroti laporan terjadinya bentrokan antara karavan dan otoritas saat menyeberangi perbatasan Guatemala menuju Meksiko.

Otoritas Meksiko menyatakan, migran menyerang petugas dengan batu, botol kaca, dan kembang api ketika berupaya merusak pagar perbatasan di Meskiko.

Trump menuturkan, militer AS tidak akan bisa terima dilempar botol atau batu.

"Mereka ingin lempar batu kepada militer kita, maka militer kita melawan," katanya.

"Saya bilang ke mereka untuk mempertimbangkan pembalasan dengan senapan," imbuhnya.

"Karena tidak perbedaannya tidak banyak. Ketika Anda terkena batu di wajah, yang seperti kalian tahu, itu sangat keras terjadi beberapa hari lalu," ucapnya, seperti dikutip dari Daily Mail.

Suami dari Melania ini berupaya menjadikan migran sebagai isu sentral dalam pemilihan umum paruh waktu.

Kritikus menilai, Trump berusaha membuat karavan migran sebagai hal menakutkan untuk meningkatkan dukungan ke partainya.

Selama beberapa pekan terakhir, Trump mengancam akan menutup perbatasan dan menahan pendanaan bagi negara yang dilewati oleh para migran.

Kini karavan migran terpaksa berjalan kaki setelah ditolak menggunakan bus di Meksiko untuk menuju AS.

Para migran harus berjalan kaki sekitar 64 km dari Juchitan ke Matias Romero, dan dari sana masih ada 726 km perjalanan yang harus ditempuh.

https://internasional.kompas.com/read/2018/11/02/08493411/trump-sebut-karavan-migran-akan-ditembak-jika-lempar-batu-ke-militer

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke