Ikut Sebarkan Teori Bumi Datar, Pebasket NBA Minta Maaf

Irving, yang bermain untuk klub Boston Celtics, selama 18 bulan terakhir kerap tampil di muka publik mendukung teori Bumi datar.

Meski tidak secara terang-terangan meninggalkan keyakinannya atas teori Bumi datar, Irving meminta maaf sudah menyebarkan teori itu secara terbuka.

Dia mengaku tidak menyadari dampak penyebaran teori itu bagi banyak orang.

"Saat itu, saya seperti masuk ke dalam sebuah konspirasi dan semua orang pernah berada di sana," ujar Irving di Boston, Senin (1/10/2018).

Dia menambahkan, saat itu dia tidak merasa bersalah masuk ke dalam pusaran keyakinan tersebut sebelum menyadari dampak dari pernyatannya.

"Meskipun kita meyakini itu, sebaikan kita tak membicarakannya begitu saja. Hal semacam ini hanya untuk pembicaraan pribadi sebab persepsi berubah," tambah dia.

Irving melanjutnya, pada dasarnya dia adalah sosok yang cerdas dan dia tidak akan serta merta menyampaikan pendapatnya kepada siapa saja.

"Saat itu, saya tidak menyadari dampaknya. Saat itu saya merasa sebagai bagian dari pelaku teori konspirasi besar! Kalian tak bisa bicara seenaknya kepada saya!" kata dia.

"Jadi saya meminta maaf kepada para guru sains dan kepada mereka yang datang kepada saya. Saya meminta maaf," ujar Irving lagi.

Irving pertama kali menyatakan keyakinannya soal Bumi datar secara publik dalam sebuah podcast pada Februari 2017.

Pebasket berusia 26 tahun itu kemudian mengatakan, keyakinannya terhadap teori Bumi datar terbentuk karena sering melihat video di Instagram.

"Tapi saya selalu mengatakan kepada orang lain untuk melakukan riset," dia menambahkan.