Salin Artikel

Israel Akhiri Bantuan Kemanusiaan untuk Warga Suriah di Perbatasan

Pemberian bantuan kemanusiaan tersebut selama ini telah menjadi kebijakan pemerintah Israel untuk menawarkan bantuan kepada warga Suriah yang mencapai garis perbatasan di Golan.

Hal tersebut dilakukan Israel dengan tanpa terlibat dalam konflik kekerasan yang terjadi di Suriah. Namun demikian, operasi pemberian bantuan kemanusiaan tersebut direncanakan untuk dihentikan.

"Bantuan kemanusiaan telah berakhir seiring dengan kembalinya rezim pemerintah di wilayah selatan Suriah," kata tentara Israel dalam pernyataannya, Kamis (13/9/2018).

Melansir dari AFP, dalam lima tahun terakhir, tercatat ada 4.900 warga sipil Suriah, termasuk 1.300 anak-anak, yang telah dirawat di rumah sakit Israel.

Selain itu, sebanyak 7.000 warga Suriah yang dirawat di sebuah rumah sakit lapangan dekat garis gencatan senjata di Dataran Tinggi Golan.

Pemberian makanan, peralatan medis, obat-obatan, tenda, bahan bakar, dan pakaian dilakukan sebagai bagian dari apa yang disebut oleh tentara Israel sebagai "Operasi Tetangga yang Baik".

Akan tetapi, sejak pemberian bantuan dilakukan mulai 2011, Israel secara konsisten telah menolak untuk menjadi tuan rumah pengungsi dari negara yang dilanda peperangan tersebut.

Israel menduduki Dataran Tinggi Golan sekitar 50 tahun yang lalu sebelum mencaploknya pada tahun 1981, dalam sebuah langkah yang tidak pernah diakui oleh masyarakat internasional.

Israel mengatakan telah berusaha untuk tetap tidak terlibat dengan perang di Suriah.

Tetapi Israel telah berulang kali melakukan serangan udara terhadap pasukan Presiden Suriah Bashar al-Assad serta sekutu-sekutunya, Hizbullah Lebanon dan Iran.

https://internasional.kompas.com/read/2018/09/14/06160061/israel-akhiri-bantuan-kemanusiaan-untuk-warga-suriah-di-perbatasan

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke