Salin Artikel

Tragedi 9/11 AS, Empat Pesawat Dibajak dan Satu Sasaran Meleset...

Dua pesawat American Airlines dan dua pesawat United Airlines digunakan oleh kelompok teror Al Qaeda untuk melakukan aksi bunuh diri itu.

Dengan bergaya seperti "kamikaze" yang dilakukan tentara Jepang pada Perang Dunia II, pesawat itu berputar dan menabrakkan ke sasaran.

Empat pesawat itu diketahui dapat mencapai tujuan yang jauh, yang diketahui dari pasokan bahan bakar yang banyak. Ini menjadi faktor utama bagi Al Qaeda memilih menggunakan pesawat ini dalam melakukan misinya.

Menyasar WTC

Pesawat yang dikendalikan oleh Al Qaeda memulai misinya pada 08.46 pagi. Sasaran pertama dalam gedung di WTC, New York yang kemudian berlanjut ke Pentagon.

Dilansir dari Harian Kompas edisi 6 Juli 2003, pesawat penumpang komersial jenis Boeing 737 milik maskapai penerbangan American Airlines menghantam salah satu dari menara kembar World Trade Center yang terletak di kawasan Manhattan.

Akibatnya, terdapat sebuah lubang yang cukup besar di antara lantai 80 dan 85 dari bangunan yang berlantai 110 itu.

Beberapa menit kemudian, sebuah pesawat penumpang komersial berbadan lebar lainnya menabrak Gedung Departemen Pertahanan AS atau Pentagon di luar Washington DC.

Tabrakan ini mengakibatkan sebagian dari gedung yang merupakan simbol kedigdayaan militer AS itu terbakar.

Perlawanan penumpang

Pesawat terakhir adalah Boeing 757 milik United Airlines Penerbangan 93. Pesawat ini terbang dari New Jersey menuju San Francisco.

Rencana awal pesawat itu adalah menuju US Capitol (Gedung Kongres) atau Gedung Putih. Namun, terjadi sesuatu yang menyebabkan pesawat ini harus menjatuhkan dirinya ke Shanksville.

Harian Kompas edisi 14 September 2001, menjelaskan bahwa Pesawat Boeing 757 dari Newark ke San Francisco yang diambil alih para pembajak itu sedianya akan dijatuhkan di Gedung Putih namun akhirnya jatuh di Shanksville, Pennsylvania.

Berawal dari pembajak mencoba mengambil alih kendali pesawat itu. Pesawat yang terbang mulai keluar dari jalur yang diintruksikan sebelumnya.

Perlawanan terjadi oleh penumpang yang ada dalam pesawat kepada pembajak yang terdapat dalam pesawat itu. Akhirnya, pesawat itu menjatuhkan dirinya pada sebuah lapangan dekat Shanksville.

Peristiwa perlawanan yang heroik di dalam pesawat United Airlines Penerbangan 93 ini menyebabkan pesawat terjatuh dan menyelamatkan Gedung Putih.

Pearl Harbour

Peristiwa 9/11 mengingatkan bangsa Amerika pada suatu peristiwa lain yang terjadi di Pearl Harbour pada Perang Dunia II, atau 7 Desember 1941.

Harian Kompas edisi 11 September 2005 menjelaskan, ingatan AS kembali seperti ketika 360 pesawat pembom dan tempur tentara Kekaisaran Jepang yang memungkinkan terbukanya ofensif Jepang di seluruh Asia, Australia, dan Selandia Baru.

Serangan mendadak itu kemudian menyebabkan diawalinya Perang Pasifik dengan korban dan penderitaan berkepanjangan yang tak berperikemanusiaan.

Bagaimanapun peristiwa itu sangat kelabu dan diharapkan tak terulang di lain hari.

Akibat peristiwa itu, Presiden George W Bush memutuskan untuk melakukan misi penghancuran balik kepada Afganistan setelah peristiwa 11 September 2001 itu.

https://internasional.kompas.com/read/2018/09/11/13244841/tragedi-911-as-empat-pesawat-dibajak-dan-satu-sasaran-meleset

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke