Salin Artikel

Tak Diundang ke Upacara Pemakaman McCain, Trump Pilih Main Golf

Keduanya menyampaikan pidato penghormatan kepada McCain yang dianggap menempatkan negara di atas kepentingan partai atau pribadi.

Hal yang berbeda justru dilakukan oleh Presiden AS Donald Trumo. Pihak keluarga McCain diketahui tidak mengundang Trump ke upacara pemakaman yang digelar di Washington DC, Sabtu (1/9/2018).

Sebelumnya, iring-iringan mobil yang membawa jenazah McCain berhenti di Tugu Peringatan Veteran Vietnam.

Namun, Trump memilih untuk meninggalkan Washington DC dan pergi ke lapangan golfnya di Virginia.

Di sana, dia disambut oleh sekelompok demonstran yang membawa balon-balon "baby Trump" dan beberapa tulisan terkait McCain.

"RIP. McCain adalah seorang pahlawan," demikian salah satu tulisan pada papan yang dibawa pengunjuk rasa.

Pria berusia 72 tahun tersebut memang menyukai olahraga golf. Dalam laporan terbaru, dia bahkan sudah menghabiskan seperempat waktunya selama menjadi presiden untuk main golf.

Hingga Sabtu (25/8/2018), Trump sudah mengunjungi lapangan golf selama 150 hari dari 582 harinya memimpin "Negeri Paman Sam".

Newsweek melaporkan, perseteruan Trump dengan McCain dianggap sudah melampaui batas-batas politik. Banyak yang menganggapnya dimulai dari komentar Trump yang menilai McCain sebagai tawanan perang.

"Dia bukan pahlawan perang. Dia adalah pahlawan perang karena dia ditangkap. Saya suka orang yang tidak tertangkap," kicau Trump sekitar tiga tahun lalu.

Melansir AFP, upacara pemakaman McCain di Washingtin DC digelar sebelum dia dimakamkan di Akademi Angkatan Laut AS, dekat Annapolis, Maryland, pada Minggu (2/9/2018).

Kendati Trump tak diundang, nampak putrinya, Ivanka Trump bersama suaminya, Jared Kushner, duduk di kursi tamu.

Turut hadir pula Menteri Pertahanan AS Jim Mattis dan Kepala Staf Gedung Putih John Kelly.

Selain mereka, terlihat pula Bill dan Hillary Clinton, sejumlah mantan wakil presiden AS seperti Al Gore, Dick Cheney, dan Joe Biden.

Tanpa menyebutkan nama Trump, putri McCain, Meghan, menggunakan slogan kampanye Trump saat menyampaikan pidato.

"John McCain tidak perlu menjadi hebat lagi karena Amerika selalu hebat," katanya disambut tepuk tangan meriah.

"Kami berkumpul di sini untuk berduka cita atas meninggalnya kejayaan Amerika," ucap Meghan.

"Hal yang nyata, bukan retorika amurahan dari orang yang tidak akan pernah mendekati pengorbanan yang dia berikan dengan rela," imbuhnya.

https://internasional.kompas.com/read/2018/09/02/09030091/tak-diundang-ke-upacara-pemakaman-mccain-trump-pilih-main-golf

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke