Salin Artikel

PBB akan Bentuk Tim Tangani Krisis Venezuela

Demikian disampaikan juru bicara Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres, usai bertemu dengan Menteri Luar Negeri Kolombia Carlos Holmes Trujillo yang dilangsungkan Kamis (23/8/2018).

"Sekjen Guterres menyampaikan bahwa dia akan menyusun mekanisme koordinasi internal untuk memastikan respon regional PBB dapat terkoordinasi dengan baik," kata juru bicara PBB Stephane Dujarric, Jumat (24/8/2018), dilansir AFP.

Menurut Dujarric, langkah yang diambil Sekjen PBB kali ini merupakan sesuatu yang tidak biasa untuk krisis seperti yang dialami Venezuela.

Dalam kunjungan pertamanya sejak diangkat, Menlu Holmes Trujillo mendorong ditunjuknya seorang utusan khusus PBB untuk memimpin tanggapan multilateral terhadap krisis kemanusiaan di Venezuela. Namun Sekjen menolak permohonan tersebut.

Tim krisis PBB di Venezuela akan mencakup para ahli dari badan pengungsi PBB dan Organisasi Internasional untuk Migrasi (IOM), di antara badan-badan lainnya.

Sekitar 2,3 juta penduduk Venezuela telah meninggalkan negara tersebut sejak terjadinya krisis pada tahun 2014.

Sebagian besar dari warga yang mengungsi terpaksa pergi karena kekurangan pasokan bahan makanan.

Lebih dari satu juta warga Venezuela menyeberang ke Kolombia dalam 16 bulan terakhir.

Kolombia telah mengajak dua negara tetangganya di selatan, yakni Ekuador dan Peru, untuk bersama-sama menjalankan strategi mengatasi masalah pengungsi tersebut.

Namun seorang pejabat PBB, yang berbicara dengan syarat tidak disebutkan namanya, mengatakan bahwa Sekjen Guterres tidak mempertimbangkan untuk menunjuk seorang utusan khusus pada saat ini.

https://internasional.kompas.com/read/2018/08/24/23573991/pbb-akan-bentuk-tim-tangani-krisis-venezuela

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke