Polisi Inggris Temukan Tersangka Pelaku Serangan Racun Saraf Novichok

Dilansir Sky News, Kamis (19/7/2018), pihak berwenang meyakini beberapa orang Rusia terlibat dalam percobaan pembunuhan tersebut.

Saat ini, polisi sedang memburu satu orang lagi yang diduga terlibat.

"Penyidik yakin telah mengidentifikasi beberapa pelaku serangan Novichok dengan melihat CCTV dan melakukan pemeriksaan terhadap orang yang masuk ke negara ini pada waktu itu," kata seorang sumber dekat.

Pemimpin penyelidikan serangan racun saraf kelas militer itu, Scotland Yard, enggan untuk menanggapi laporan tersebut.

Koresponden Sky News Martin Brunt menyampaikan, polisi telah mengumpulkan 5.000 jam rekaman CCTV di sekitar area lokasi serangan, di Salisbury, Wiltshire.

Rekaman itu dicocokkan dengan rekaman CCTV yang diambil dari Bandara Heathrow dan bandara lain.

Seperti diketahui, Sergei Skripal dan putrinya, Yulia, dilarikan ke rumah sakit setelah ditemukan dalam keadaan pingsan di kursi pusat perbelanjaan The Maltings, pada 4 Maret lalu.

Keduanya dapat selamat dan sudah keluar dari RS setempat, usai menjalani perawatan intensif.

Kasus serangan racun saraf Novichok kembali menggegerkan Inggris, ketika seorang pria bernama Charlie Rowley dan kekasihnya, Dawn Sturgess, kritis karena terpapar racun tersebut.

Sturgess (44) dinyatakan meninggal dunia pada awal bulan ini, sekitar 8 hari setelah terpapar racun dengan dosis 10 kali lebih tinggi dibandingkan yang diterima Skripal dan putrinya.

Rowley selamat dari insiden itu dan kini masih berada di rumah sakit.