Salin Artikel

Dunia Rayakan Keberhasilan Misi Penyelamatan Remaja dari Goa Thailand

Semua itu terpatahkan oleh sikap pantang menyerah dan kerja sama dari berbagai pihak untuk bersatu mengeluarkan mereka.

Terperangkap di Goa Tham Luang sejak 23 Juni 2018, kini penduduk Thailand merayakan keberhasilan misi penyelamatan.

Kisah mereka menuai perhatian dari banyak figur terkenal dunia, mulai dari Bos FIFA Gianni Infantino hingga Presiden Amerika Serikat Donald Trump.

Berikut ini sejumlah pernyataan dari berbagai tokoh dunia menanggapi misi penyelamatan tim sepak bola remaja Wild Boars dan pelatih mereka:

Presiden AS

Trump menjadi bagian dari barisan pertama yang menyampaikan ucapan selamat kepada Angkatan Laut Thailand, yang merupakan ujung tombak upaya penyelamatan di kompleks goa Tham Luang, Thailand utara.

"Momen yang indah. Semua keluar, kerja yang bagus," imbuhnya.

PM Inggris

Perdana Menteri Inggris Theresa May turut merayakan misi tersebut, mengingat dua penyelam asal Inggris yang menemukan keberadaan mereka di dalam goa pada Senin (2/7/2018) malam.

"Bahagia melihat keberhasilan penyelamatan mereka yang terperangkap di goa di Thailand," kicaunya.

Bos SpaceX

Bos perusahaan SpaceX Elon Musk yang juga berada di Thailand pada Selasa (10/7/2018) tak ketinggalan untuk berbahagia atas keluarnya 13 orang dari goa.

"Kabar baik, mereka berhasil keluar. Selamat kepada tim penyelamat luar biasa," katanya.

Musk mengunjungi Goa Tham Luang untuk menawarkan penggunaan purwarupa kapal selam mini yang terbuat dari bagian roket dalam upaya evakuasi.

Namun, kapal selam itu tidak diperlukan. Sebelumnya, Musk mengatakan, akan meninggalkan alat tersebut, apabila dibutuhkan di masa depan.

Penambang Chile

Masih ingat kisah para penambang di Chile yang terjebak di tambang selama 69 hari pada 2010? Salah satu dari mereka, Mario Sepulveda, berharap remaja di Thailand kelak akan berhasil.

"Saya merasakan banyak emosi. Apa yang bisa saya katakan? Saya berharap anak-anak ini akan sangat sukses," ucapnya.

FIFA

Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA) juga menyambut baik misi penyelamatan itu. Sebelumnya, tim sepak bola remaja yang terjebak di goa diundang dalam pertandingan final Piala Dunia di Rusia.

Namun, remaja tersebut masih terlalu lemah untuk menghadiri laga pamungkas Piala Dunia pada Minggu (15/7/2018) di Moskwa.

Bos FIFA Gianni Infantino telah mengundang tim sepak bola Wild Boars yang terjebak di dalam goa ke final Piala Dunia sebagai tamu pada pekan lalu.

"Prioritas FIFA tetap menjaga kesehatan semua orang yang terlibat dalam operasi itu," kata seorang juru bicara FIFA.

"Kami akan mencari peluang baru untuk mengundang anak-anak itu ke acara FIFA untuk berbagi dengan mereka momen persatuan dan perayaan," imbuhnya.

Jerman

Angela Merkel melalui juru bicaranya, Steffen Seibert, menyampaikan kekaguman atas keberanian para remaja, pelatih mereka, dan tim penyelamat.

"Kabar yang luar biasa dari Thailand. Begitu banyak yang bisa dikagumi, seperti ketekunan dari anak-anak pemberani dan pelatih mereka, kemampuan dan tekad para penyelamat," kicaunya.

Manchester United

Tim sepak bola asal Inggris, Manchester United, mengundang tim sepak bola Wild Boars, serta mereka yang terlibat dalam penyelamatan, untuk melakukan perjalanan ke Inggris dan mengunjungi Old Trafford.

Menteri luar negeri Belgia

Menteri Luar Negeri Belgia Didier Reynders mengaku lega dengan hasil yang cermelang dari misi penyelamatan di goa Thailand.

"Selamat kepada penyelamat yang berani, termasuk beberapa penyelam Belgia," kicaunya.

"Perhatian kami tercurahkan kepada Angkatan Laut Thailand yang memberikan nyawanya dalam operasi penyelamatan ini," tambahnya.

Seperti diketahui, penyelam sekaligus mantan anggota AL Thailand, Saman Kunan, meninggal pada Jumat lalu, karena kehabisan oksigen saat kembali dari lokasi para remaja dan pelatihnya terperangkap di goa.

https://internasional.kompas.com/read/2018/07/11/08225431/dunia-rayakan-keberhasilan-misi-penyelamatan-remaja-dari-goa-thailand

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke