Salin Artikel

Ketagihan Diberi Wortel, Kanguru di Australia Serang Turis

Perilaku agresif kanguru disebabkan oleh keinginan mereka untuk terus makan wortel pemberian dari para turis.

"Ada seorang perempuan yang mendapat 17 jahitan di wajahnya dari mata hingga dagu," kata pengemudi bus wisata setempat, Shane Lewis, seperti dilansir dari ABC News, Rabu (2/5/2018).

Setiap pekan, ribuan orang memenuhi destinasi wisata di sebelah utara Danau Macquarie. Di sana, kanguru bisa ditemukan di lereng berumput.

Butuh waktu kurang dari dua jam dengan menggunakan dari Sydney untuk menuju lokasi tersebut.

Banyak penulis blog traveling yang menjanjikan pengalaman menyenangkan dengan kanguru liar di wilayah itu. Kanguru itu diyakini sangat jinak untuk didekati dan berfoto bersama.

Di sisi lain, banyak juga turis yang memberikan wortel untuk mendapat foto terbaik dengan kanguru.

"Saya bahkan pernah melihat orang konyol memberi kanguru makanan dari McDonald's, KFC, keripik jagung, gandum, dan makanan lainnya yang menjadikan mereka agresif," kata Lewis.

Petugas di Taman Reptil Australia Andrew Daly meyakini, kanguru telah kehilangan rasa ketakutan dari manusia, dan terus bertambah lapar karena diberi makan yang bukan alami.

"Jika mereka melihat sebuah wortel dan mereka telah makan wortel pemberian turis lebih dari 100 kali, maka mereka akan terus datang dan mengambil wortel itu," katanya.

"Mereka bisa menjadi agresif. Mereka bisa menendang, mencakar, dan mengambil wortelnya," imbuhnya.

Bagi kanguru, wortel memiliki kandungan gula yang sangat banyak, sehingga mirip seperti cokelat batang pada manusia.

Menurut Daly, memberi makan wortel kepada kanguru tidak hanya akan membuat kanguru menjadi gemuk dan pemarah.

Makanan selain rumput bisa menyebabkan kanguru menderita penyakit mematikan.

https://internasional.kompas.com/read/2018/05/02/14472381/ketagihan-diberi-wortel-kanguru-di-australia-serang-turis

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke