Salin Artikel

Tidak Berhubungan Seks 9 Tahun, Pernikahan Pasangan di India Batal

Permintaan tersebut dikabulkan setelah hakim menilai pasangan itu tidak berhubungan seks selama sembilan tahun.

India Times melaporkan Senin (30/4/2018), awalnya pasangan dari Kolhapur yang tidak disebutkan identitasnya itu telah bertikai sejak hari pertama pernikahan di 2009.

Sebabnya, sang perempuan mengklaim merasa ditipu karena saat itu, dia hanya disodorkan sebuah kertas kosong untuk ditandatangani.

Setelah mengetahui kalau dia meneken dokumen pernikahan, perempuan itu melayangkan permintaan pembatalan pernikahan dengan alasan telah ditipu.

Pengadilan pertama mengabulkan gugatannya. Namun, putusan tersebut lalu dianulir oleh pengadilan banding.

Alasannya, sebagai seorang yang berpendidikan, seharusya perempuan itu tidak gampang tertipu oleh permintaan si pria.

Kemudian kasus tersebut bergulir ke tingkat pengadilan tinggi. Di sini, Hakim Mridula Bhatkar mengabulkan permintaan pembatalan perempuan itu.

Namun, Bhatkar menjelaskan, keputusan membatalkan pernikahan itu bukan karena ditemukan adanya unsur penipuan.

Melainkan pasangan tersebut tidak berhubungan seks yang menjadi obyek terpenting dari sebuah pernikahan.

"Sebuah aktivitas seksual sekecil apapun bisa dikategorikan pemenuhan tujuan pernikahan. Namun, untuk pasangan ini nyatanya tidak," tutur Bhatkar.

Dia melanjutkan, si pria sempat kukuh bahwa mereka berdua telah melakukan hubungan suami istri.

Bahkan, si pria mengklaim bahwa perempuan tersebut hamil. Namun, dari pemeriksaan, tidak ditemukan adanya tanda dia mengandung.

Bhatkar berujar, sikap pasangan itu yang saling menyalahkan bakal membahayakan mereka sendiri di masa depan.

"Karena itu, saya berpatokan kepada tidak tercapainya pemenuhan pernikahan melalui aktivitas seksual sebagai landasan keputusan," papar Bhatkar.

https://internasional.kompas.com/read/2018/04/30/20362751/tidak-berhubungan-seks-9-tahun-pernikahan-pasangan-di-india-batal

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke