Salin Artikel

Lantaran Bawa Buah Apel, Penumpang Pesawat di AS Kena Denda Rp 7 Juta

Crystal Tadlock harus membayar denda karena menyimpan apel gratis yang diberikan maskapai Delta Air Lines dalam perjalanannya dari Perancis menuju AS.

Dilansir dari Fox News, Senin (23/4/2018), Tadlock menyimpan apel yang dibungkus dalam plastik berlogo Delta Air Lines itu ke dalam tasnya.

Maskapai tersebut memang memberikan kudapan gratis kepada penumpang. Namun, dia memilih untuk menyimpannya untuk berjaga-jaga jika lapar pada penerbangan kedua menuju Denver.

Tiba di AS, dia harus melewati bagian bea cukai dan tasnya terpilih secara acak untuk diperiksa. Tadlock mengatakan, petugas bea cukai mengambil apel tersebut.

Ketika diinterogasi terkait makanan itu, Tadlock menjelaskan bahwa dia mendapatkan apel saat berada di dalam pesawat.

"Dia bertanya pada saya apakah penerbangan dari Perancis itu mahal, dan saya jawab 'iya'. Saya tidak tahu kenapa dia bertanya seperti itu," katanya.

"Kemudian dia berkata, 'penerbangan itu akan semakin mahal setelah saya mendenda Anda 500 dollar AS'," ucap Tadlock menirukan ucapan petugas.

Dia mengaku sangat frustasi terhadap insiden tersebut dan merasa Delta seharusnya mengingatkan penumpang agar tidak membawa buah keluar dari pesawat.

"Ini sangat disayangkan seseorang harus diperlakukan seperti kriminal karena satu buah," ujarnya.

Dalam situs resminya, CBP menganjurkan agar semua buah dan sayur dilaporkan kepada bea cukai bagian pertanian atau petugas CBP, dan harus diperiksa.

Juru bicara Delta Air Lines mengatakan, pihaknya berharap penumpang mematuhi peraturan yang berlaku.

"Kami mendorong penumpang untuk mengikut kebijakan dan persyaratan yang diberlakukan oleh CBP," katanya.

Sementara, Tadlock berencana untuk membawa kasus ini ke pengadilan.

https://internasional.kompas.com/read/2018/04/23/11461191/lantaran-bawa-buah-apel-penumpang-pesawat-di-as-kena-denda-rp-7-juta

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke