Salin Artikel

Macan Tutul Liar Masuk Permukiman di India, Lukai Empat Warga

Macan tutul liar dilaporkan memasuki kawasan permukiman Palhar Nagar di kota Indore pada Jumat pagi pekan lalu, sekitar pukul 10.00 pagi.

Insiden tersebut mengejutkan warga karena kemunculan hewan buas di permukiman yang berjarak 4,5 kilometer dari hutan terdekat di Bijasan Ramana itu tidak biasa.

Sebanyak 25 petugas dari departemen kehutanan setempat dan 15 petugas dari kebun binatang Indore bergegas menuju lokasi kemunculan macan tutul.

Departemen Kehutanan dan para ahli meyakini macan tutul tersebut memasuki kawasan permukiman yang pada penduduk karena mengejar seekor anjing liar.

Petugas bersama warga berupaya menangkap hewan liar itu menggunakan tongkat kayu dan peluru bius.

Petugas melepaskan empat tembakan peluru bius namun hanya dua yang mengenai tubuh macan tutul.

"Kami menggunakan peluru dengan dosis obat bius yang sesuai untuk hewan tersebut," kata Utsman Yadav dari kebun binatang Indore dikutip Times of India.

"Dua tembakan pertama meleset, sehingga kami harus menembak sekali lagi. Tapi satu dosis tidak mampu melumpuhkan macan tutul itu, sehingga kami menembak satu lagi," tambahnya.

Tembakan obat bius tidak langsung bekerja, sehingga petugas tetap berusaha menangkap macan tutul tersebut sebelum melukai lebih banyak warga.

Macan tutul itu sempat melukai petugas maupun warga yang berusaha menangkapnya. Dilaporkan empat orang mengalami luka setelah dicakar dan digigit hewan liar yang terdesak.

Obat penenang yang ditembakkan mulai bekerja setelah beberapa saat dan macan tutul akhirnya berhasil dilumpuhkan setelah upaya penangkapan selama tiga setengah jam.

Petugas kemudian memindahkan macan tutul itu ke dalam sangkar kemudian membawanya ke kebun binatang untuk diamankan.

Tidak diketahui apakah macan tutul itu akhirnya kembali dilepaskan ke alam liar atau tidak.

https://internasional.kompas.com/read/2018/03/12/15374381/macan-tutul-liar-masuk-permukiman-di-india-lukai-empat-warga

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke