Salin Artikel

Pakai Botoks, 12 Unta Didiskualifikasi dari Kontes Kecantikan

Kontes tahunan tersebut telah dipindahkan ke pinggiran Riyadh dari tempat penyelenggaraan sebelumnya di padang pasir.

Juri kontes akan menilai puluhan ribu unta dari bentuknya. Acara ini merupakan bagian dari festival besar untuk merayakan hewan berpunuk tersebut sebagai simbol dari kehidupan gurun.

"Unta merupakan simbol dari Arab Saudi. Kami biasa melestarikannya karena kebutuhan, tetapi sekarang unta bagian dari rekreasi," ujar ketua juri, Fawzan Al Madi, seperti dilansir dari Newsweek, Selasa (23/1/2018).

Dalam beberapa tahun terakhir, kerajaan Saudi menyelenggarakan festival unta untuk menekankan aspek budaya tradisional sekaligus mendorong reformasi masyarakat.

Dengan total hadiah senilai 57 juta dollar Amerika Serikat atau Rp 759 miliar, tidaklah mengejutkan apabila ada sekitar 30.000 unta yang ikut kontes.

Namun, acara tersebut juga menuai kontroversi setelah berbagai aksi curang terdeteksi. Pemilik unta tak segan menyuntikkan botoks ke hewan gurun tersebut.

"Mereka menggunakan botoks di bagian bibir atas, bibir bawah, hidung, dan bahkan rahangnya," kata Ali Al Mazrouei, salah satu pemilik unta.

"Botoks membuat kepala unta lebih busung sehingga terlihat besar," ucapnya.

Kekhawatiran terhadap kecurangan seperti penggunaan botoks menghantui para peserta dalam acara tahun ini.

"Orang yang ikut kompetisi seharusnya membuat acara ini lebih bernilai, tetapi mereka malah curang," kata Al Mazrouei.

"Denda harus diberlakukan. Di ajang balap unta, siapa pun yang menggunakan obat untuk unta didenda sekitar 50.000 dirham (sekitar Rp 181 juta) di Abu Dhabi," tambahnya.

Sekitar 300.000 orang dilaporkan menghadiri acara tahunan ini yang telah dimulai awal Januari 2018.

Festival unta tidak hanya menawarkan kontes kecantikan, tetapi juga berbagai perlombaan lain, seperti balap unta, dan lelang.

https://internasional.kompas.com/read/2018/01/24/12350561/pakai-botoks-12-unta-didiskualifikasi-dari-kontes-kecantikan

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke