Salin Artikel

Puigdemont: Saya Bisa Memerintah Catalonia dari Belgia

Diwartakan AFP Jumat (19/1/2018), Puigdemont berkata dia tidak bisa mengikuti pendapat pakar Parlemen Catalonia bahwa calon presiden harus hadir saat pemilihan.

Sebab, jika dia kembali, dia terancam ditangkap oleh otoritas hukum Spanyol.

"Jika saya dipenjara, saya tidak akan bisa berjumpa dengan rakyat, dan memenuhi aspirasi mereka," tutur Puigdemont kepada Catalunya Radio.

Karena itu, dia memutuskan bakal tetap berada di Brussels, Belgia, sembari memerintah Catalonia.

"Di era sekarang, teknologi membantu segala lini kehidupan seperti bisnis, dunia akademik, hingga proyek penelitian," tutur Puigdemont.

Puigdemont berusaha membantah pernyataan Perdana Menteri Spanyol, Mariano Rajoy, yang saat itu menyindir bagaimana cara Puigdemont memerintah jika terpilih.

"Sangat absurd jika Anda dengan yakin berkata bisa memerintah suatu wilayah bukan di tempat asal Anda sendiri," ujar Rajoy saat itu

AFP memberitakan, Puigdemont bermaksud untuk menyatakan pencalonannya sebagai calon presiden lewat video, atau meminta orang membacakan pernyataannya.

Puigdemont melanjutkan, dia merasa masih pantas untuk kembali memimpin Catalonia. Sebab, dirinya mengaku telah mendapat mandat dari rakyat.

Dalam pemilu 21 Desember 2017, partai Puigdemont, Bersatu untuk Catalonia, berada di peringkat kedua dengan meraup 34 kursi parlemen.

Adapun kelompok pro-kemerdekaan Catalonia memegang suara mayoritas dengan mengamankan 70 kursi.

"Hasil dari pemilihan ini sangat penting untuk program pemerintahan ke depannya," beber Puigdemont.

Pasca-pernyataan deklarasi kemerdekaan yang dilakukan Catalonia 27 Oktober 2017, Spanyol langsung merespon dengan mengaktifkan Artikel 155 Konstitusi 1978.

Artikel tersebut memberikan kewenangan kepada Spanyol untuk mengambil alih pemerintahan di Catalonia.

Perdana Menteri Mariano Rajoy langsung membubarkan pemerintahan Catalonia, dan menjerat tokoh-tokohnya dengan tuduhan makar.

Empat pejabat Catalonia, termasuk Wakil Presiden Oriol Junqueras, ditahan sejak 2 November 2017.

Sementara Puigdemont dan empat menterinya memilih mengasingkan diri di Brussels sejak 30 Oktober 2017.

https://internasional.kompas.com/read/2018/01/19/20311621/puigdemont-saya-bisa-memerintah-catalonia-dari-belgia

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke