Salin Artikel

Polisi Turki Tahan Pasangan Perancis yang Diduga Anggota ISIS

ANKARA, KOMPAS.com - Pasangan asal Perancis ditahan kepolisian Turki di bandara Istanbul. Diduga pasangan itu merupakan anggota kelompok teroris ISIS.

Pasukan anti-teror menangkap pasangan tersebut bersama tiga anak mereka di bandara Sabiha Gokcen di Istanbul.

Dilaporkan media milik pemerintah Anadolu, Rabu (20/12/2017), pasangan tersebut tiba dari Perancis pada Selasa (19/12/2017) dan akan berangkat ke Suriah.

Dilansir dari AFP, aparat keamanan Turki mendatangi pasangan itu di bandara usai mendapat informasi intelijen dari otoritas Perancis.

Kedua tersangka itu dituduh berniat bergabung dengan kelompok ekstremis ISIS di Suriah melalui Turki.

Nantinya kedua tersangka akan dideportasi kembali ke Perancis usai merampungkan prosedur yang dibutuhkan.

Negara Turki dalam dua tahun terakhir telah menjadi sasaran teror kelompok ISIS.

Salah satu yang paling mematikan yakni serangan teror di malam pergantian tahun akhir 2016 lalu.

Saat itu seorang simpatisan ISIS menyerbu ke sebuah kelab malam populer di Istanbul dan menembakkan senjata api ke arah kerumunan pengunjung. Mengakibatkan 39 orang tewas.

Setelah mendapat kritik dan masukan dari sekutu negara barat, Turki akhirnya mengizinkan masuknya bantuan militer AS.

Bantuan yang diberikan berupa serangan udara dengan menargetkan kelompok ISIS melalui markas angkatan udara Turki di selatan Incirlik.

https://internasional.kompas.com/read/2017/12/21/06190021/polisi-turki-tahan-pasangan-perancis-yang-diduga-anggota-isis

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke