Salin Artikel

AS, Korsel, dan Jepang Gelar Latihan Gabungan Lacak Rudal Korut

Dilansir AFP, latihan ketiga negara tersebut dilakukan kurang dari dua pekan setelah Korea Utara melakukan uji coba rudal balistik antarbenua (ICBM) terbaru dan menyatakan diri sebagai negara nuklir.

Latihan yang digelar selama dua hari itu merupakan yang keenam sejak Juni 2016. Kementerian Pertahanan Korea Selatan menyebutkan latihan militer itu diselenggarakan di perairan dekat Semenanjung Korea dan Jepang.

"Selama latihan tersebut, kapal perang Aegis dari setiap negara akan menyimulasikan pendeteksian dan pelacakan rudal balistik potensial dari Korea Utara," kata pernyataan Kementerian Pertahanan Korea Selatan.

Dua kapal AS juga ikut ambil bagian beserta satu kapal milik Korea Selatan dan Jepang.

Korea Selatan dan Jepang memiliki kerja sama pertahanan dengan AS.
Sebelumnya, AS dan Korsel menggelar latihan udara gabungan terbesar yang pernah ada pekan lalu. Sekitar 12.000 personel tentara AS yang bermarkas di angkatan udara di Korea Selatan terlibat dalam latihan tersebut.

Latihan gabungan kali ini juga akan menjadi kali pertama bagi enam pesawat tempur siluman F-22 beraksi bersamaan sebagai langkah memberi tekanan pada Korea Utara itu.

Negara pimpinan Kim Jong Un telah mengembangkan program rudalnya sepanjang tahun ini dengan menembakkan 23 misil pada 16 kali uji coba sejak Februari 2017.

Uji coba terbaru dilakukan pada 29 November 2017 dengan rudal yang dapat diluncurkan sejauh 1.000 kilometer sebelum jatuh ke Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE) Jepang.

https://internasional.kompas.com/read/2017/12/11/11525591/as-korsel-dan-jepang-gelar-latihan-gabungan-lacak-rudal-korut

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke