Salin Artikel

Venezia Larang Kapal Pesiar Raksasa Berlabuh di Kanal Utama

Pemerintah kota bakal memberlakukan larangan bagi kapal pesiar dengan bobot di atas 55.000 ton untuk berlayar di kanal utama pada Rabu (8/11/2017).

Kapal pesiar tersebut bakal diarahkan untuk berlabuh di Pelabuhan Marghera.

Para turis tidak akan melewati Kanal Giudeca, satu dari kanal utama yang mengarah langsung ke cekungan St. Mark.

Peraturan itu akan diterapkan pada 3-5 tahun ke depan.

The Guardian melansir Juni lalu, sebanyak 99 persen dari 18.000 masyarakat Venezia menandatangani petisi dukungan untuk melarang kapal pesiar berlayar di kanal utama.

Alasannya, selain kapal besar itu dianggap mengerdilkan Basilika Santo Markus yang dianggap tetenger kota, kapal itu menghalangi sinar matahari.

Dampaknya, kata Wali Kota Venesia Luigi Brugnaro, laguna dan ekosistem sekitar kanal akan rusak.

Brugnaro berkata, pemerintah ingin mengatakan kepada organisasi PBB bidang kebudayaan (UNESCO) dan seluruh dunia bahwa Venezia memiliki solusi.

"Isu ini membutuhkan kerja keras banyak pihak. Tentu kami tidak ingin menghalangi perkembangan industri kapal pesiar. Namun, kami ingin memastikan menempatkannya dengan tepat," ujar Brugnaro.

Sebelumnya pada November 2014, pemerintah kota sudah mulai melarang kapal dengan bobot di atas 96.000 ton memasuki Venezia.

Aturan itu diberlakukan pasca-tenggelamnya kapal pesiar Costa Concordia Januari 2012 di Isola del Giglio, Tuscany.

Meski telah mengumumkan peraturan untuk melarang kapal besar masuk ke Venesia, aktivis lingkungan merasa aturan itu belum konkret.

Tommasso Cacciari, aktivis dari No Grandi Navi menyebut, pemerintah tidak bisa memastikan apakah Pelabuhan Marghera bisa menampung semua kapal pesiar raksasa tersebut.

"Mereka bilang bakal menyelesaikannya dalam waktu empat tahun. Namun, Dubai saja gagal melakukannya," kecam Cacciari.

Selain itu, polusi yang ditimbulkan kapal pesiar itu bisa mengancam ekosistem kanal di Venezia.

https://internasional.kompas.com/read/2017/11/09/11094421/venezia-larang-kapal-pesiar-raksasa-berlabuh-di-kanal-utama

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke