Salin Artikel

Banjir dan Tanah Longsor, 37 Orang Tewas di Myanmar

Hujan lebat melanda kota-kota di wilayah tersebut dalam beberapa hari ini. Provinsi Hoa Binh utara merupakan wilayah yang terparah dengan 11 orang tewas dan 21 orang lagi hilang.

"Kami memobilisasi semua pasukan untuk mencari korban hilang," kata seorang pejabat urusan bencana di provinsi tersebut kepada kantor berita AFP.

Sedikitnya 37 orang tewas di enam provinsi, kata Otoritas Manajemen Bencana Vietnam. Pihak berwenang juga sedang berusaha keras menemukan puluhan orang yang masih hilang.

Baca: 25 Orang Tewas akibat Banjir di Vietnam, Badai Sarika Pun Kian Mendekat

Seorang wartawan dari Kantor Berita Vietnam tersapu arus sungai yang meluap hingga melewati jembatan di provinsi Yen Bai utara, Rabu (11/10/2017. Pihak berwenang masih mencarinya sampai Kamis ini.

Gambar di media pemerintah menunjukkan, orang-orang menyeberangi banjir setinggi pinggang dan saluran atau got tidak bekerja akibat banyak yang tertutup tanah longsor.

Sedikitnya 18 orang dikubur di tanah longsor, Rabu (11/10/2017) malam di provinsi Hoa Binh utara dengan 15 orang masih hilang hingga Kamis ini, demikian kata media pemerintah.

"Banjir bandang sangat mengerikan, banjir tertumpah dari bukit, setinggi tiga meter. Lalu lintas terhenti akibat banjir," kata Phan Ba Dien kepada situs berita media pemerintah, VNExpress.

Baca: Banjir Tiga Hari di Vietnam Tewaskan 26 Orang

Delapan orang dilaporkan tewas di provinsi Nghe An dan Thanh Hoa, kata badan bencana tersebut.  Sementara ratusan tentara dan milisi dikerahkan untuk usaha penyelamatan.

Vietnam telah terpukul oleh cuaca buruk tahun ini. Pada September, topan Doksuri menghancurkan Vietnam tengah, menewaskan 11 orang, dan menghancurkan ribuan properti.

Hampir 170 orang tewas atau hilang dari bencana alam tahun ini, yang menyebabkan kerusakan sebesar 36 juta dollar, kata data resmi.

https://internasional.kompas.com/read/2017/10/12/13435131/banjir-dan-tanah-longsor-37-orang-tewas-di-myanmar

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke