Salin Artikel

Trump Bikin "Kantor Berita" Sendiri, Menantunya Jadi Presenter

"Penyebar 'berita palsu' menolak untuk melaporkan keberhasilan enam bulan pertama pemerintahan," tulis Trump di akun Twitter-nya, pada hari Minggu. 

Menumpuknya rasa frustrasi Trump itu diduga telah memunculkan ide baginya untuk membuat "kantor berita" sendiri.

Keberadaan "kantor berita" itu adalah untuk melawan media arus utama yang kerap disebut Trump mempublikasikan berita-berita palsu mengenai capaian pemerintahannya.

Seperti diwartakan AFP, "kantor berita" tersebut diberi nama "Real News".

Video "Real News" pertama muncul sekitar seminggu lalu di halaman akun Facebook Trump.

Presenter yang muncul dalam siaran itu adalah menantu Presiden AS, Lara Trump, yang menikahi Eric, anak lelaki Trump.

Dengan menggunakan latar belakang biru bertuliskan DonaldJTrump.com, video tersebut direkam di Trump Tower, New York, dengan meniru format siaran berita televisi.

"Hei semua, Lara Trump di sini," ungkap perempuan itu dengan nada bicara yang santai.

"Saya yakin Anda belum pernah mendengar tentang semua pencapaian presiden minggu ini, karena ada banyak berita palsu di luar sana."

Lara Trump melanjutkan siarannya dengan membeberkan kabar bahwa mertuanya telah menyumbangkan gaji kepresidenannya ke National Park Service dan Departemen Pendidikan.

"Dia adalah Presiden yang menempatkan kepentigan AS di atas kepentingannya sendiri," kata Lara yang lalu memuji prestasi ekonomi Trump.

"Saudara-saudara, perekonomian AS kini sedang berkembang pesat," sambung perempuan 34 tahun itu.

Video berdurasi dua menit itu telah menarik lebih dari 2,3 juta penonton di Facebook.

"Terima kasih telah bergabung dengan kami semua, saya Lara Trump dan itu adalah berita sesungguhnya."

Video pertama tersebut diikuti dengan siaran serupa yang dibawakan oleh Kayleigh McEnany, praktisi televisi pendukung Trump.

McEnany baru saja ditunjuk menjadi Jurubicara baru Partai Republik.

Baca: Kayleigh McEnany, Wanita 29 Tahun Jurubicara Baru Partai Republik

Perempuan 29 tahun itu memuji jumlah pekerjaan yang diciptakan sejak Trump mulai menjabat pada bulan Januari lalu, serta rekor tertinggi di pasar saham.

"Presiden Trump jelas telah mengarahkan ekonomi kembali ke arah yang benar," kata McEnany.

"Saya Kayleigh McEnany dan itu adalah berita sesungguhnya," kata dia saat mengakhiri video 90 detik yang telah disaksikan 1,5 juta penonton.

Kritik

Siaran video promosi yang dijuluki "Trump TV" itu menuai kritik dari beberapa pihak. Bahkan tak kurang hal itu mengundang ejekan dan guyonan, termasuk dari komedian AS. 

"Sekarang itu seperti propaganda yang disponsori negara," ungkap pemandu acara "Late Show" Stephen Colbert mengometari kemunculan pertama Lara Trump.

Bahkan, bukan hanya komedian yang berkomentar. 

"Wow, sangat menakutkan seperti banyak saluran milik negara yang pernah saya lihat di negara lain," kata Michael McFaul.

McFaul adalah mantan Duta Besar AS untuk Rusia yang bertugas di Dewan Keamanan Nasional di bawah Presiden Barack Obama. Dia berkomentar lewat akun Twitter-nya.

Sementara para pengkritik menyerang siaran "Real News", ada sekelompok lain yang menyebut Presiden Obama dan Presiden lain sebelumnya pun menggunakan mesin media Gedung Putih untuk mempromosikan prestasi mereka.

Selain itu, sejumlah media pun membandingkan siaran "Trump TV" acara mingguan di masa Presiden Obama bertajuk "West Wing Week" yang diproduksi oleh Gedung Putih. Acara itu pun memberikan gambaran tentang prestasi yang diklaim Pemerintah.

https://internasional.kompas.com/read/2017/08/09/10155911/trump-bikin-kantor-berita-sendiri-menantunya-jadi-presenter

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke