Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pentagon Tunda Perekrutan Transgender sebagai Tentara

Kompas.com - 01/07/2017, 16:33 WIB
Ervan Hardoko

Penulis

Sumber AFP

WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Menteri Pertahanan AS James Mattis, Jumat (30/6/2017), menunda rencana militer merekrut kelompok transgender sebagai tentara.

Keputusan penundaan selama enam bulan ini diambil Mattis sehari sebelum tenggat waktu yang dilakukan Ashton Carter, menteri pertahanan di masa pemerintahan Barack Obama.

"Kelima angkatan kini menunda perekrutan transgender hingga 1 Januari mendatang," kata juru bicara Pentagon, Dana White.

"Penundaan ini dilakukan untuk mengevaluasi rencana itu dan menanti masukan terkait dampaknya terhadap kesiapan dan kemampuan militer kita," tambah White.

Baca: Kisah Analia, Wanita Transgender Pertama yang Jadi Kepala Polisi...

Pekan lalu, White menjelaskan, kelima angkatan belum sepakat soal jadwal rekrutmen kelompok transgender.

Diperkirakan saat ini terdapat 2.500 hingga 7.000 orang transgender di antara 1,3 juta personel militer Amerika Serikat.

Namun, mereka tak secara terbuka menunjukkan orientasi seksual mereka sebelum bergabung dengan kemiliteran.

Baru tahun lalu para transgender yang mengakui secara terbuka tak akan terancam dipecat dari kemiliteran.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com