Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Setelah Menimbun Hampir 100 Orang, Longsor Kembali Landa Desa Ini

Kompas.com - 27/06/2017, 12:24 WIB

BEIJING, KOMPAS.com – Kala regu penyelamat berusaha mencari hampir 100 orang yang terkubur hidup-hidup oleh material longsor pertama, longsor kedua pun melanda desa yang sama.

Bencana itu terjadi di Desa Xinmo, Provinsi Sichuan, China barat daya. Musibah terbaru terjadi pada Selasa (27/6/2017) pukul 11.00 waktu setempat, seperti dilaporkan radio pemerintah China, yang diteruskan oleh kantor berita Associated Press.

Tim pemerintah telah diperintahkan untuk mengevakuasi warga secepatnya dari desa Xinmo pada Senin (26/7/2017) setelah radar mendeteksi ada pergeseran material gunung di dekat desa itu.

Walaupun terjadi tanah longsor yang baru, tidak ada laporan tentang jatuhnya korban, seperti yang ditimbulkan oleh bencana serupa pada Sabtu (24/6/2016) yang menyebabkan 93 orang terimbun.

Baca: Lebih dari 140 Orang Tertimbun Tanah Longsor di China

Petugas telah menemukan 10 mayat akibat bencana tanah longsor pertama tersebut. Hanya tiga orang yang ditemukan selamat. Petugas penyelamat masih terus mencari para korban.

Saat bencana tanah longsor pertama pada Sabtu lalu, regu penyelamat China berjuang keras mencari lebih dari 140 orang yang diduga tertimbun tanah longsor di sebuah desa di Provinsi Sichuan, China barat daya.

Beberapa bayi berhasil diselamatkan dan dibawa ke rumah sakit setelah lebih dari 40 rumah di desa Xinmo, Sichuan, terimbun tanah longsor dari sebuah gunung di dekat permukiman.

Sedikitnya 141 orang dan 46 rumah terkubur longsor, sebagaimana dilaporkan media lokal China, dengan mengutip keterangan dari juru bicara  pemerintah daerah Maoxin.

Baca: 41 Orang Hilang Ditimbun Tanah Longsor di China

Tanah longsor menutup jalan sepanjang lebih dari 1,6 km, demikian dilaporkan kantor berita Perancis, AFP, pada Sabtu itu.

Tim penyelamat menggunakan berbagai cara untuk memindahkan batu besar,  sementara puluhan orang lainnya membongkar puing-puing untuk mencari korban selamat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com