Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pentagon: China Akan Bangun Pangkalan Militer di Pakistan

Kompas.com - 08/06/2017, 07:26 WIB

WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Sebuah laporan Kemenhan Amerika Serikat menyebut, China kemungkinan bakal membangun sebuah pangkalan militer baru di Pakistan sebagai bagian dari ekspansi globalnya.

Laporan Pentagon itu memperkirakan ekspansi militer China ini akan terjadi setelah pembangunan pangkalan angkatan laut pertamanya di Djibouti selesai.

Djibouti, negeri kecil di Tanduk Afrika ini sangat strategis karena menjadi pintu masuk ke Terusan Suez dari sisi selatan.

Baca: Pangkalan Militer China di Laut China Selatan Siap Digunakan

"China nampaknya akan mencoba menambah pangkalan militernya di negara-negara yaang memiliki hubungan persahabatan dan kepentingan strategis yang sama, misalnya Pakistan," demikian Pentagon.

Pentagon juga mencatat China dan Pakistan juga memiliki kesamaan lain yaitu "bermasalah" dengan India.

Belakangan Beijing dan New Delhi saling melempar tuduhan terkait penambahan pasukan di sepanjang perbatasan kedua negara yang disengketakan.

Selain itu, Pakistan saat ini menjadi salah satu pasar terbesar pejualan senjata buatan China dan menjadi rekan negara tersebut dalam merencanakan Jalur Sutra baru yang disebut inisiatif Sabuk dan Jalan.

India juga dikabarkan menyuarakan kemarahan terkait mega-proyek bernilai lebih dari 1 triliun dolar AS itu.

Pakar militer dari S Rajaratnam School of  International Studie, Singapura, Richard Bitzinger mengatakan, dia tak terkejut jika China memang membangun pangkalan militer di Pakistan.

"China telah membantu (Pakistan) untuk membangun pelabuhan laut dalam yang cukup besar di Gwadar dan kapal-kapal selam China sudah sering terlihat di pelabuhan Karachi," ujar Bitzinger.

"Meski tanpa pangkalan resmi, Pakistan sudah memberikan bantuan yang signifikan untuk meningkatkan kehadiran angkatan laut China di kawasan Samudera Hindia yang merupakan bagian dari kerja sama dengan AL Pakistan," tambah dia.

Baca: Militer China dan Rusia Berlatih Pakai Peluru Tajam

Baru sekitar setahu lalu China membangun pangkalan militernya di Djibouti dan hanya berjarak beberapa kilometer saja dari pangkalan militer AS.

Sejumlah pengamat memperkirakan, pangkalan militer China di Djibouti akan resmi beroperasi di paruh akhir tahun ini.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Telegraph
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com