MANCHESTER, KOMPAS.com - Kepolisian Inggris mengatakan, mereka menangkap dua orang lagi dalam penggerebekan yang digelar Sabtu (27/5/2017) dini hari, terkait bom bunuh diri di Manchester.
Kedua pria yang berusia 20 dan 22 tahun ditangkap di wilayah Utara Manchester setelah polisi berhasil masuk ke kediaman mereka.
Baca: Salman Abedi Telpon Adiknya di Libya 15 Menit Sebelum Bom Manchester
Dengan ditangkapnya kedua orang ini membuat sejauh ini 11 orang yang terkait dengan serangan bom di Manchester sudah dibekuk.
Selain ke-11 orang ini, kepolisian Libya juga menahan ayah dan saudara laki-laki tersangka utama kasus ini Salman Abedi (22).
Sebelumnya, Mark Rowley, kepala unit anti-teror kepolisian Inggris mengatakan, pihaknya sudah membekuk "sebagian besar" jaringan yang mendalangi serangan teror yang menewaskan 22 orang itu.
"Kami gembira sudah berhasil menangkap sejumlah pemain kunci tetapi masih ada pekerjaan yang harus kami selesaikan," ujar Rowley.
Akibat serangan di Manchester itu level ancaman teror di Inggris ditingkatkan ke tingkat tertinggi yaitu "kritis".
Dengan level ancaman ini, pemerintah Inggris mengerahkan tentara dan polisi bersenjata untuk berpatroli ke tempat-tempat keramaian, termasuk laga final Piala FA di Stadion Wembley pada Sabtu (27/5/2017).
Baca: Ayah dan Adik Pelaku Bom Manchester Ditangkap di Libya
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.