Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berebut Air di Musim Kemarau, 6 Gajah Mati Diterkam Harimau

Kompas.com - 10/05/2017, 19:02 WIB

NEW DELHI, KOMPAS.com - Sebanyak 18 ekor gajah di suaka margasatwa Wayanad, Kerala, India mati dalam empat bulan terakhir.

Di antaranya, enam ekor gajah mati karena diserang harimau yang kemungkinan besar dipicu perebutan air minum yang langka di musim panas.

Para petugas lingkungan hidup setempat mengatakan, migrasi hewan besar-besaran dari suaka margasatwa Bandipur dan Mudumali ke Wayanad untuk mencari air di musim kemarau ini memicu keributan di antara para hewan.

Selain enam gajah yang mati diterkam harimau, dua ekor gajah jantan besar juga mati dalam pertarungan sesama gajah.

Sebenarnya serangan harimau terhadap gajah jarang terjadi karena hewan besar itu biasanya selalu bergerak dalam kelompok.

"Tahun ini Wayanad kedatangan banyak hewan. Secara alami kepadatan semacam ini akan memicu pertarungan di antara mereka," kata penjaga hutan Wayanad, Dhanesh Kumar.

Baca: Buaya Bertarung Melawan Gajah, Siapa yang Menang?

"Kita tak bisa kaitkan kematian hewan ini karena perebutan air, tekanan memang sangat besar di antara para hewan di saat kondisi kering semacam ini," lanjut Kumar.

Sementara itu, dokter hewan Arun Zacharia menyebut, suhu di musim panas tahun ini lebih tinggi empat derajat dibanding tahun lalu yang memicu stres di antara para hewan.

"Di saat masa kering seperti ini, gajah tak punya pilihan selain keluar dari zona nyaman mereka untuk mencari makanan dan air," ujar Arun.

Selain itu, musim kering yang dianggap paling buruk di Kerala selama 115 tahun terakhir ini membuat invasi gajah ke permukiman manusia semakin bertambah.

Setidaknya empat orang tewas dalam 120 invasi gajah ke perkampungan dalam empat bulan terakhir.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com