Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pimpinan Abu Sayyaf Paling Senior yang Diburu AS Ingin Menyerah

Kompas.com - 14/04/2017, 16:00 WIB

ZAMBOANGA CITY, KOMPAS.com - Pimpinan Abu Sayyaf paling senior, Radulan Sahiron, di selatan provinsi Filipina, berkeinginan untuk menyerah. Demikian disampaikan oleh otoritas di Filipina, seperti dikutip dari kantor berita Anadolu.

Letnan Jenderal Carlito Galvez Jr, Komandan Komando Mindanao Barat, kepada Philippine Star, mengatakan, Sahiron ingin menyerahkan dirinya ke otoritas setempat karena merasa dirinya sudah tua. 

Sahiron disebut sebagai pimpinan paling senior Abu Sayyaf yang berbasis di provinsi Sulu. Ia bahkan sempat diburu oleh Departemen Kehakiman Amerika Serikat dengan iming-iming imbalan 1 juta dollar AS. 

"Sahiron ingin menyerah asalkan ia tidak akan diserahkan kepada negara AS atau negara lain," kata Galvez.

Kepentingan AS atas Sahiron diyakini berasal dari dugaan keterlibatan Sahiron dalam penculikan warga berkebangsaan AS,  Jeffry Schilling, pada akhir 1990-an di Sulu.

Laporan soal keinginan Sahiron untuk menyerah ini datang beberapa hari setelah 11 anggota Abu Sayyaf dari Basilan dan Tawi-Tawi, telah lebih dulu menyerah.

Jumlah militan dari kelompok yang menyerah kepada penegak hukum di Filipina sudah mencapai 50 orang sejak tahun lalu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Anadolu
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com