Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pria yang Diseret di Dalam Pesawat Gugat United Airlines

Kompas.com - 13/04/2017, 13:19 WIB

CHICAGO, KOMPAS.com - Dr David Dao, pria yang diseret staf maskapai United Airlines hingga terluka di bagian wajah, menggugat perusahaan itu.

Para kuasa hukum yang mewakili Dr David Dao telah memasukkan gugatan ke sebuah pengadilan di negara bagian Illinois.

Para kuasa hukum itu meminta maskapai United Airlines memperlihatkan video dan alat bukti lain terkait dengan insiden yang memicu kemarahan warga di dunia maya.

Para kuasa hukum Dao meminta manajemen United Airlines dan pemerintah kota Chicago yang mengelola bandara O'Hare memastikan semua barang bukti tak dihancurkan.

Barang bukti yang dimaksud adalah daftar kru dan penumpang, rekaman percakapan pilot, rekaman CCTV, memo-memo internal, dan semua bukti terkait penerbangan 3411 itu.

Pada Minggu (9/4/2017), Dao (69) diseret meninggalkan kursinya dari sebuah penerbangan menuju Louisville, Kentucky untuk memberi tempat pada staf maskapai yang akan terbang ke kota itu.

CEO United Airlines sudah meminta maaf kepada Dao dan mengatakan perusahaan tersebut tak akan lagi menggunakan penegak hukum untuk mengatasi masalah seperti ini.

Namun, permintaan maaf itu tak menghentikan Dao untuk menyewa jasa dua pengacara ternama Chicago yaitu Stephen Golan dan Thomas Demetrio.

Paul Callan, pengacara asal New York, mengatakan, gelombang kemarahan global terkait perlakukan terhadap Dao yang membuat United Airlines meminta maaf.

"Karena United Airlines sudah memiliki masalah kehumasan yang sangat buruk, maka kasus ini memiliki nilai lebih dibanding kasus biasa," ujar Callan.

Sementara itu, kuasa hukum keluarga Dao mengatakan, pria tersebut masih dalam masa pemulihan di sebuah rumah sakit di Chicago.

"Keluarga Dr Dao ingin dunia tahu bahwa mereka sangat menghargai doa, keprihatinan, dan dukungan yang diberikan untuk mereka. Saat ini, keluarga fokus pada proses penyembuhan Dr Dao," kata pengacara keluarga.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com