Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Teater Pemuda Filipina Kritik Kebijakan Presiden Duterte

Kompas.com - 02/04/2017, 19:51 WIB

MANILA, KOMPAS.com - Sebuah teater anak-anak muda di Filipina menggelar sebuah drama musikal di sebuah taman di Manila, Minggu (2/4/2017).

Tema dari drama musikal itu adalah mengkritik kampanye perang melawan narkoba yang dikobarkan Presiden Rodrigo Duterte.

Dalam drama selama 20 menit itu dikisahkan seorang penjual peti mati yang bisnisnya melambung setelah jumlah korban tewas terus bertambah.

"Drama ini memperlihatkan masalah yang muncul di tengah masyarakat akibat perang melawan narkoba dan ironinya," kata sang sutradara, Jessie Villabrille

"Ironinya adalah di tengah semua pembunuhan ini, ada beberapa orang yang mendapatkan keuntungan," ujar Villabrie.

Sejak Duterte berkuasa pada 30 Juni, sudah 8.000 orang yang diduga pengedar narkoba tewas. Sebagian tewas di tangan polisi, sebagian lainnya tewas dalam kondisi yang misterius.

Kritikan yang dilontarkan terkait perang melawan narkoba ini, membuat Duterte dan pendukungnya berang.

Duterte bahkan tak segan mengkritik PBB dan mantan presiden AS Barack Obama beberapa kali karena mempertanyakan kebijakan ini.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com