Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Taliban Serang Pakai Senjata Peredam Suara, 12 Polisi Afganistan Tewas

Kompas.com - 28/02/2017, 18:54 WIB

LASHKAR GAH, KOMPAS.com – Para pejuang Taliban di Provinsi Helmand, Afganistan selatan, menyerang sebuah pos pemeriksaan dengan senjata peredam suara (silenced weapons) sehingga 12 polisi tewas, Selasa (28/2/2017).

Setelah menewaskan selusin polisi di pos pemeriksaan itu, kelompok Taliban pun menjarah semua senjata dan amunisi yang ada di lokasi kejadian seperti dilaporkan Reuters.

Namun, seorang pejabat tinggi pemerintah lokal di Helmand mengatakan, kemungkinan serangan tersebut melibatkan orang dalam karena salah satu dari anggota polisi hilang tanpa diketahui keberadaannya.

“Penyelidikan atas insiden tersebut masih berlangsung iuntuk menemukan jika seorang anggota polisi telah membelot ke Taliban dan melarikan diri dengan melakukan kekerasan seperti ini,” katanya.

Serangan yang terjadi di Lashkar Gah, ibu kota Provinsi Helmand, menggarisbawahi tentang adanya ancaman kuat yang dihadapi pasukan keamanan Afganistan di provinsi penghasil opium terbesar di bagian selatan negara itu.

Taliban menguasai sejumlah distrik di Helmand dan opium menjadi sumber utama bagi keuangan kelompok tersebut dalam mendukung operasi mereka melawan Kabul.

Polisi yang tewas dalam serangan tersebut telah dievakuasi dari Distrik Khanshin yang telah ditinggal pergi oleh pasukan keamanan pada akhir tahun lalu.

"Taliban menyerang seorang penjaga dengan senjata perendam suara dan kemudian memasuki pos pemeriksaan," kata Wakil Kepala Polisi Helmand, Haji Gulai.

"Mereka menyerang polisi lainnya dengan granat tangan dan membunuh mereka semua. Mereka kemudian menjarah senjata dan amunisi dan melarikan diri," ujar Gulai.

Dalam insiden terpisah, 12 polisi lainnya tewas di Distrik Marjah, Helmand, setelah mereka terlibat baku tembak selama satu jam dengan Taliban, kata juru bicara Taliban, Zabihullah Mujahid.

Pejuang Taliban kini menguasai sebagian besar Helmand, termasuk daerah di Lashkar Gah.

Pasukan keamanan Afganistan kini menguasai kurang dari 60 persen wilayah negara, demikian menurut perkiraan AS.

Sedangkan Taliban menguasai sekitar 10 persen wilaya. Wilayah sisanya diperebutkan antara pasukan pemerintah dan pemberontak Taliban.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com