Krisis Pengungsi, 150 Prajurit dari Roma Diterjunkan ke Milan

MILAN, KOMPAS.com - Pemerintah Italia bakal menerjunkan 150 tentara ke Milan, untuk membantu penanganan krisis pengungsi yang melanda kota itu. Pasukan akan dikerahkan dari Roma.

Menurut Menteri Dalam Negeri Angelino Alfano, pengiriman 150 tentara itu adalah bagian dari upaya menggandakan kekuatan militer demi penanganan kerusuhan imigran.

"Kami akan mengirimkan lebih dari 150 tentara ke Milan, untuk mendukung aparat kepolisian yang kini sudah bekerja pada level tertinggi," ungkap Alfano, seperti dikutip laman Express, Selasa (22/11/2016).

"Sudah ada 400 prajurit militer di sana, sasarannya adalah menggandakan kekuatan itu," tegas dia. 

Alfano mengungkapkan niatnya itu ketika berbicara dalam pertemuan dewan keamanan di Milan.

Sebelumnya, dalam kesempatan yang sama Wali Kota Milan Giuseppe Sala menyampaikan permohonan agar pemerintah pusat ikut campur tangan atas krisis pengungsi yang melanda kota itu.

"Kami bekerja untuk mencegah dan mengambil langkah yang perlu, jadi kamu meminta pemerintah pusat menambah jumlah prajurit militer yang berjaga di kota ini," kata Sala.

Dalam pertemuan yang digelar di the Palazzo Marino, diputuskan pengerahan pasukan militer akan datang dari Kota Roma. 

Baik Alfano maupun Sala mengungkapkan, prajurit militer akan bertugas melakukan supervisi di kawasan sensitif di dalam kota.

Sementara, pasukan kepolisian akan berjaga di wilayah-wilayah kunci yang berdekatan dengan kelompok imigran, seperti di stasiun-stasiun kereta api. 

"Kami percaya dengan patroli gabungan ini, serta ditambahnya pasukan militer, maka penjagaan akan menjadi lebih kuat di jalur-jalur masuk yang sulit, dan pusat konsentrasi imigran," ungkap Sala.

Kebijakan ini muncul menusul insiden perkelahian bersenjata yang diwarnai penikaman oleh para imigran asal Filipina di Milan.

Wali Kota juga mengumumkan bahwa Milan saat ini menghentikan arus masuk imigran hinga situasi kembali terkendali. 

Menurut Sala, Milan sudah mengambil bagiannya dalam persoalan pengungsi, demi membantu Italia menyelesaikan problem ini. 

Dia lantas mendesak, peran serta dan keterlibatan kota-kota lain di Italia untuk mengambil beban yang sama.