14 Tahun Hilang, Dua "Masterpiece" Van Gogh Ditemukan di Rumah Mafia Italia

NAPOLI, KOMPAS.com - Dua lukisan "masterpiece" karya seniman legendaris Vincent van Gogh yang dicuri dari Amsterdam, Belanda 14 tahun lalu ditemukan di sebuah rumah milik bos mafia di dekat Napoli, Italia.

Kedua lukisan itu adalah yang berjudul Seascape of Scheveningen buatan 1882 dan Congregation leaving Reformed Church at Nuenen buatan 1884/1885.

"Kedua lukisan itu ditemukan tim kejaksaan Italia saat tengah melakukan investigasi sebuah kejahatan terorganisasi," demikian pernyataan Museum Van Gogh, Jumat (30/9/2016).

Kepolisian Italia menggerebek sebuah rumah milik gembong narkoba Raffaele Imperiali, yang ditahan 10 tahun lalu di lokasi yang sama di Castellamare diu Stabia, sekitar 34 kilometer sebelah tenggara Napoli.

Imperiale, anggota klan Amato-Pagana, diyakini kerap terbang ke Dubai tempat dia memiliki perusahaan konstruksi. Demikian dikabarkan harian La Republica.

Harian yang sama menambahkan, sebuah surat penahanan baru untuk Imperiale sudah diterbitkan awal tahun ini.

"Investigasi ini memastikan, organisasi kriminal ini tertarik dalam dunia seni yang digunakan sebagai bentuk investasi sekaligus bentuk pendanaan," kata Menteri Kebudayaan Italia Dario Franceschini.

Sementara itu, pengelola Museum Van Gogh diliputi kegembiraan luar biasa dengan ditemukannya dua lukisan yang hilang ini.

"Kurator yang memeriksa keaslian karya seni ini berdasarkan permintaan kejaksaan Italia menyimpulkan, kedua lukisan ini asli," demikian pernyataan museum.

Pihak museum menambahkan, meski telah hilang selama 14 tahun kondisi kedua lukisan tua itu masih sangat baik.

"Namun, kami asumsikan kedua lukisan ini disimpan tidak dalam kondisi yang seharusnya dan bingkainya sudah dilepaskan," tambah Museum Van Gogh.

Sejak 2002 lalu, kepolisian Belanda melakukan investigasi pencurian lukisan ini yang dilakukan hanya dengan bermodalkan tangga biasa dan tali tambang yang panjang.