Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tepergok Berciuman, Gadis Ini Dikurung 4 Tahun dan Dibotaki Ayahnya

Kompas.com - 04/08/2016, 16:12 WIB

KOMPAS.com - Sekelompok pengacara di Inggris Raya mengajukan permohonan ke pengadilan untuk meminta Pemerintah Arab Saudi mengembalikan seorang wanita yang dibawa ke Jeddah dengan paksa.

Remaja bernama Amina Al-Jeffery dari Swansea ini berumur 16 tahun ketika ayahnya, Mohammed Al-Jeffery (62), membawa dia ke Jeddah.

Amina dilarikan paksa ke Jeddah karena tepergok berciuman dengan seorang lelaki yang adalah kekasihnya. 

Mohammed berang dengan apa yang disaksikannya itu. Sejak kejadian empat tahun lalu itu, Amina dikurung bagai narapidana di rumah ayahnya di Jeddah. 

Dia kerap dikurung dalam keadaan kelaparan dan kehausan. Perempuan itu pun menghadapi siksaan fisik, dan tetap tak diizinkan menikah dengan pria pilihannya tersebut. 

Tak berhenti sampai di situ. Kemarahan yang memuncak juga mendorong Muhammed mencukur habis rambut anaknya itu, dan menahannya untuk tak ke kamar mandi.

Seperti diberitakan laman world wide weird news, Kamis (4/8/2016), lelaki itu bermaksud membuat buah hatinya terlihat menjadi jelek.

Suatu ketika, Amina berhasil kabur dari kurungan sang ayah. Dia lalu melarikan diri ke Kedutaan Inggris di Jeddah, dan mengadukan apa yang dialaminya.  Cerita tersebut pun muncul berdasarkan pengakuan gadis tersebut.

Di pengadilan, sang ayah membantah semua tuduhan itu. Sementara, para pengacara Amina menilai Pemerintah Arab Saudi berperan menahan anak itu agar tetap berada di Jeddah dan tak keluar dari Arab Saudi.

Sementara, Pengadilan Tinggi di London sebelumnya telah memutuskan agar Muhammed harus melepas anak itu untuk kembali ke Inggris.

Amina memang memiliki dua kewarganegaraan yakni Inggris dan Arab Saudi. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com