Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

India Kirim 100 Tank ke Perbatasan dengan China

Kompas.com - 22/07/2016, 10:41 WIB

NEW DELHI, KOMPAS.com - India dikabarkan mengirimkan setidakya 100 unit tank ke kawasan dataran tinggi yang berbatasan dengan China.

Kawasan pegunungan Ladakh, di wilayah utara India, terletak di antara dua tempat yang disengketakan yaitu Tibet dan Kashmir.

Sebagai upaya untuk memperkuat kehadiran militernya di tempat itu, India mengerahkan ratusan tank T-72 buatan Rusia ke kawasan yang berbatasan dengan China itu.

"Apa yang sudah kami lakukan adalah menambah bahan tambahan dan pelumas khusus musim digin agar tank-tank kami tak membeku di sana," kata Kolonel Vijay Dalal, salah seorang komandan resimen tank AD India, seperti dikutip harian The Hindu.

Ini adalah resimen tank ketiga yang dikirimkan AD India ke wilayah tersebut dan kini satu brigade tank sudah siap di dataran tinggi itu.

Dua resimen tank sudah dikirim terlebih dahulu ke wilayah yang sama pada 2014 dan 2015. Ketiga resimen itu, nantinya akan ditempatkan di wilayah timur Ladakh, di mana suhu musim dingin bisa mencapai -45 derajat Celcius.

Dan demi memastikan tank-tank buatan Rusia itu berfungsi normal di ketinggian 14.000 kaki dan kondisi cuaca yang keras itu, mesin-mesin perang itu bangkah dioperasikan di malam hari.

"Sebuah wilayah datar di lembah sepanjang jajaran pegunungan ini memungkinkan pergerakan kendaraan lapis baja, selain itu juga telah terjadi peningkatan kegiatan militer di seberang perbatasan," ujar seorang perwira militer yang tak disebutkan namanya kepada stasiun televisi NDTV.

India mengirimkan ratusan tank lewat udara selama perang melawan China pada 1962 yang berakhir dengan kekalahan India.

Namun, kemudian tank-tank itu ditarik mundur karena tak tahan dengan kondisi cuaca yang keras.

Sementara itu, Beijing terus meningkatkan infrastruktur dan kehadiran militernya di kawasan perbatasan tersebut selama beberapa tahun terakhir sehingga membuat New Delhi gelisah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com