Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dua Polisi Pengawal Prosesi Pemakaman Korban Orlando Ditabrak

Kompas.com - 19/06/2016, 08:02 WIB

WASHINGTON, KOMPAS.com -  Dua polisi pengawal prosesi pemakaman korban penembakan massal di Orlando, Florida, AS, ditabrak oleh seorang pengemudi, Sabtu (18/6/2016).

Dua polisi dari Osceola County sedang mengawal prosesi pemakaman di Orlando selatan ketika mereka ditabrak oleh seorang perempuan pengendara mobil.

Menurut juru bicara polisi patroli Jalan Raya Florida, Sersan Kim Montes, insiden itu terjadi pada Sabtu pukul 11.30 waktu setempat atau pukul 23.30 WIB.

“Kami pikir (insiden) itu terjadi karena ketidaksabaran,” kata Montes. “Itu tidak sengaja.”

“Kami melihat hal ini berlangsung saat prosesi pemakaman dan prosesinya memang sangat panjang,” tambahnya.

Montes mengatakan, dua polisi yang menjadi korban penembakan telah di bawa ke rumah sakit dan kondisi mereka stabil.

Polisi mengidentifikasi perempuan penabrak itu adalah Ivonne Robles Morales (44).

Morales “menyatakan bahwa dia berpikir seseorang bebas keluar untuk melewati prosesi, dan ia memotong di persimpangan,” kata sebuah pernyataan polisi.

Mobil yang dikendarai Morales kemudian menabrak moncong mobil polisi yang pertama.

Bersamaan dengan itu mobil pengawal yang kedua menghantam bagian kiri belakang mobil Morales.

Morales pun ditilang karena kecelakaan yang menghambat prosesi pemakaman. Ia diperintahkan untuk menghadiri sidang di pengadilan setempat.

Polisi belum mengidentifikasi dua petugas polisi yang terlibat dalam kecelakaan. Juga tidak dijelaskan bagaimana prosesi pemakaman itu bergerak selanjutnya.

Telah terjadi penembakan massal di sebuah kelab malam gay di Pulse, Orlando, pada Minggu (1/6/2016), oleh seorang pelaku, Omar Mateen (29).

Mateen, warga AS keturunan imigran Afganistan, saat serangan itu menelpon nomor darurat 911 untuk menyatakan  ia berbaiat dengan kelompok Negara Islam di Irak dan Suriah (ISIS).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com