Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Komisi HAM PBB: ISIS Berupaya Musnahkan Komunitas Yazidi

Kompas.com - 16/06/2016, 21:48 WIB

NEW YORK, KOMPAS.com - Komisi penyidik hak asasi manusia Perserikatan Bangsan-Bangsa (PBB) untuk pertama kali menuduh kelompok Negara Islam di Irak dan Suriah (ISIS) mau memusnahkan komunitas Yazidi.

Tuduhan itu seiring dengan meningkatnya pembunuhan massala atas komunitas Yazidi di Irak dan Suriah.

ISIS telah melakukan pembantaian atas komunitas Yazidi dengan membunuh para pria-nya, memperbudak perempuan dan anak-anak, serta melarang keyakinan tradisionalnya.

"Pembunuhan massal terjadi dan terus berlangsung," tegas Paulo Pinheiro, Kepala Komisi Penyidik HAM PBB untuk Suriah, Kamis (16/6/2016).

Paulo menambahkan, ISIS melakukan kekerasan yang mengerikan atas semua perempuan, anak-anak, maupun pria Yazidi yang mereka tangkap.

Komisi menyarankan agar kasus ini diajukan kepada Mahkamah Kriminal Internasional.

Reuters Yazidi bukan pemeluk Islam dan juga bukan etnik Arab dengan keyakinan tradisional sendiri.

Para penyidik mengaku memiliki informasi yang rinci tentang tempat, bentuk kekerasan, dan nama dari para pelakunya.

Komunitas internasional juga didesak agar lebih banyak membantu komunitas Yazidi, yang pertama kali diserbu ISIS pada tahun 2014.

Yazidi bukan pemeluk Islam dan bukan etnik Arab dengan keyakinan tradisional sendiri, yang dianggap hina oleh para militan ISIS.

Kelompok minoritas ini berbahasa Kurdi dan sebagian besar tinggal di kawasan pegunungan Sinjar di Irak utara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com