Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Erdogan Menuduh Barat Tinggalkan Turki Sendiri Memerangi ISIS

Kompas.com - 09/05/2016, 10:07 WIB

ISTANBUL, KOMPAS.com - Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan, Minggu (8/5/2016), menuduh negara-negara kuat di Barat yang memerangi jihadis Negara Islam di Irak dan Suriah (ISIS) di Suriah,  gagal membantu pemerintahannya melawan kelompok militan itu di wilayah Turki.

“Mereka meninggalkan kami sendirian berjuang melawan organisasi ISIS, yang menumpahkan darah kami dengan pengeboman bunuh diri dan serangan roket lintas batas ke kota Kilis,  perbatasan Turki,” kata Erdogan hari Minggu di Istanbul.

Pernyataan itu disampaikan sehari setelah pihak berwenang mengatakan serangan bombardir Turki menewaskan 55 pemberontak ISIS di Suriah utara.

Serangan itu sebagai pembalasan atas serangan roket ISIS selama beberapa minggu yang telah menewaskan lebih dari 20 orang di dan dekat Kilis.

Sumber-sumber militer mengatakan, tembakan artileri Turki hari Sabtu (7/5/2016) itu diarahkan ke beberapa wilayah di sebelah utara Aleppo, kota yang bergolak di Suriah.

Mereka mengatakan serangan itu juga menghancurkan tiga instalasi roket dan tiga kendaraan ISIS.

Keluhan Erdogan itu adalah isyarat terbaru ketegangan antara Turki dan Uni Eropa.

Negara-negara Uni Eropa telah menyerukan Turki agar mereformasi undang-undang anti-teror yang dinilai semakin sering digunakan untuk menjerat para pengkritik dan penentang presiden.

Sementara Erdogan berkeras bahwa negaranya,  yang menghadapi ancaman ganda dari para pemberontak Kurdi dan terorisme ISIS,  perlu memperkuat UU anti-teror dan bukan membatasinya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com