Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Merasa Diganggu Saat Main "Video Game", Pria Ini Bunuh Putri Balitanya

Kompas.com - 26/04/2016, 08:56 WIB

HOUSTON, KOMPAS.com — Kepolisian di Texas, AS, menangkap dan menjerat seorang pria dengan tuduhan membunuh putrinya yang berusia dua tahun karena diganggu saat bermain video game.

Para detektif mengatakan, Anthony Sanders (31) membunuh putrinya, Ellie, pada 12 Desember tahun lalu di kediamannya di kota Watauga, Texas.

Awalnya, istri Anthony tak mengetahui jika putri balitanya sudah meninggal dunia. Sebab, saat pulang ke rumah pada sekitar pukul 20.30, Anthony mengatakan Ellie sudah tidur.

Polisi menambahkan, istri Anthony baru mengetahui kondisi Ellie sesungguhnya sekitar 30 menit kemudian ketika kakak laki-laki yang berusia lima tahun tak bisa membangunkan adiknya.

"Dia mencoba membangunkan adiknya, tetapi dia tidak mau bangun," kata Sersan Jason Babcock.

Awalnya, istri Anthony masih yakin Ellie sudah tidur dan meminta anak laki-lakinya tak mengganggu sang adik.

Namun, saat dia mengetahui bahwa Ellie sudah tidak bernapas, istri Anthony kemudian menghubungi polisi. Ellie "secara resmi" meninggal dunia di rumah sakit pada pukul 22.10.

Polisi menjelaskan, pihaknya menemukan bekas memar di tubuh dan mata Ellie, lalu darah di belakang telinganya serta bekas gigitan orang dewasa.

Polisi menyimpulkan, pembunuh Ellie melakukan tindakan kejam itu sambil membekap mulut anak balita itu dengan salah satu tangannya.

Setelah melakukan penyelidikan selama empat bulan, polisi akhirnya menangkap Anthony pada 15 April lalu dan menetapkan bahwa anak balita itu tewas dibunuh.

"Dia (Anthony) sangat gemar bermain video game. Kemungkinan anak balita itu mengganggu dia dan itulah yang memicu amarahnya," kata Babcock.

Anthony akhirnya mendekam di balik terali besi dengan tuduhan melakukan pembunuhan tingkat pertama dan bisa tak ditahan dengan jaminan uang sebesar 1 juta dollar AS atau sekitar Rp 13 miliar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Mirror
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com