Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alarm Berbunyi, Pasukan Polisi Militer Lakukan Evakuasi di Bandara Schiphol

Kompas.com - 13/04/2016, 07:47 WIB

SCHIPHOL, KOMPAS.com - Pasukan bersenjata lengkap melakukan langkah evakuasi di Bandara Schiphol, Amsterdam, Belanda, Selasa (12/4/2016) malam, sesaat setelah alarm peringatan keamanan berbunyi.

Selain mengevakuasi warga pada jam sibuk tersebut, aparat pun menangkap satu orang dalam kejadian itu. Demikian diwartakan Kantor Berita AFP yang mengutip pernyataan dari petugas setempat. 

Insiden ini terjadi ketika Belanda memang dalam kondisi waspada menyusul serangan bom bunuh diri yang menewaskan 32 orang di Belgia pada 22 Maret lalu. 

"Polisi mengevakuasi warga yang berada di plaza bandara dan mereka yang berada dekat Sheraton Hotel. Juga ditangkap satu orang yang mencurigakan di lokasi itu," kata jurubicara Bandara Schiphol Danielle Timmer.

Dalam rekaman video yang disiarkan saluran televisi lokal menunjukkan pasukan polisi milter bersenjata lengkap, menggunakan penutup muka, berpatroli usai proses evakuasi. Sementara banyak orang memandang situasi itu dengan penuh tanya dari balik garis pengaman. 

Jurubicara Polisi Militer Alfred Ellwanger mengatakan, sekitar 21:45 waktu setempat, atau 02.45WIB, Rabu (13/4/2016), seorang lelaki ditangkap di depan pintu masuk utama bandara. 

"Petugas penjinak bom juga datang ke lokasi dan langsung memeriksa barang bawaan lelaki tersebut," kata dia. 

Ellwanger mengatakan, tidak da penerbangan yang terganggu di bandara yang terkenal sibuk itu. Begitu pula dengan perjalanan kereta api yang terintegrasi di tempat itu, semuanya berjalan normal. 

Sejauh ini belum jelas benar berapa banyak orang yang dievakuasi dalam insiden tersebut. Namun, Ellwanger mengatakan tinggal beberapa penerbangan dan kedatangan yang dijadwalkan pada  hari itu. 

Schiphol, yang berada di luar Kota Amsterdam adalah salah satu bandara paling sibuk di Eropa dengan 50 juta pengunjung yang melewatinya setiap tahun. 

"Sebagian Bandara Schiphol saat ini masih belum bisa diakses menyusul insiden ini. Polisi masih menyelidiki persoalan yang sebenarnya. Untuk saat ini jalur perjalanan udara tidak terpengaruh," ungkap pihak pengelola bandra melalui akun Twitter resminya.

Sementara, Jurubicara Sheraton hotel yang lokasinya terhubung dengan bandara itu menolak untuk memberikan komentar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com