Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Semakin Dekat ke Indonesia, Dua Warga Vietnam Positif Zika

Kompas.com - 05/04/2016, 14:40 WIB
Pascal S Bin Saju

Penulis

HANOI, KOMPAS.com – Virus Zika semakin dekat ke Indonesia. Sebab, dua perempuan Vietnam telah dinyatakan positif terjangkit virus Zika dan kasus ini yang pertama untuk Asia Tenggara.

Kementerian Kesehatan Vietnam, Selasa (5/4/2016), mengonfirmasi dua warganya terkena virus Zika. Juga diakui, virus yang ditularkan lewat gigitan nyamuk itu yang pertama di Asia Tenggara.

Media pemerintah Vietnam melaporkan, pasien termuda yang terkena virus Zika itu sedang hamil.  Infeksi virus Zika terjadi akibat gigitan nyamuk Aedes, terutama jenis Aedes aegypti. Penyakit yang ditimbulkan gigitan nyamuk itu disebut Zika, penyakit (disease) atau demam (fever) Zika.

Salah satu warga berusia 64 tahun dari pantai wisata paling terkenal di negara itu, yakni resor Nha Trang, menjadi yang pertama positif Zika.

Kementerian kesehatan mengatakan, perempuan tua itu ke rumah sakit dengan keluhan awal demam, sakit kepala, dan ruam di kakinya. Setelah diuji, ternyata dia terjangkit virus Zika.

"Dia diuji positif (terjangkit) virus Zika pada 31 Maret 2016 di Institut Pasteur Nha Trang," dan hasilnya telah terkonfirmasi oleh pengujian berikutnya.

Sedangan penderita kedua adalah seorang perempuan berusia 33 tahun dan sedang hamil. Perempuan ini menetap di sentra bisnis di Ho Chi Minh City, Vietnam selatan.

"Dia memiliki gejala termasuk ruam, konjungtivitis (peradangan selaput mata), dan kelelahan," kata pernyataan kemenerian kesehatan sambil menambahkan, ia dinyatakan positif Zika, Kamis lalu.

VnExpress, media pemerintah, mengatakan, perempuan yang lebih muda itu sedang hamil dua bulan. Dikhawatirkan, virus ikut mempengaruhi pertumbuhan dan kesehatan janin.

Kedua pasien itu berada dalam kondisi stabil. Petugas juga telah memantau kerabat dan teman-teman mereka. Namun, petugas "tidak mendeteksi adanya kasus lain" dari virus Zika.

Tidak begitu jelas apakah salah satu dari perempuan itu baru-baru ini bepergian ke luar negeri.

Menurut harian Thanh Nien yang dikelola negara, Vietnam telah menaikkan tingkat peringatan ancaman virus setelah seorang turis Australia dinyatakan positif setelah meninggalkan negara itu pada 6 Maret.

Virus Zika pertama kali ditemukan di sebuah hutan di Uganda pada 1947. Namun, negara itu tidak pernah terjangkit oleh virus itu, kecuali pernah dialami di beberapa negara tetangga dalam jumlah kasus yang keci. Kasus virus Zika paling mengebohkan terjadi di Amerika Selatan, tahun lalu.

Virus Zika yang telah menginfeksi manusia dapat menimbulkan beberapa gejala, seperti demam, nyeri sendi, konjungtivitis, dan ruam. Gejala-gejala penyakit Zika dapat menyerupai gejala penyakit dengue dan chikungunya, serta dapat berlangsung beberapa hari hingga satu minggu.

Tahun lalu, Brasil adalah negara yang paling parah dilanda wabah virus Zika. Setidaknya 1,5 juta warganya terjangkit dan 745 kasus adalah bayi lahir dengan kepala kecil atau mikrosepalus. Mereka lahir dari ibu yang pada saat hamil terjangkit virus Zika.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com