Pejabat di Afghanistan Minta Bantuan Lawan Taliban via Facebook

KOMPAS.com - Seorang wakil gubernur di Afghanistan mengajukan permohonan secara terbuka kepada presiden, untuk meminta bantuan melawan Taliban, melalui Facebook.

Mohammad Jan Rasoulyar menulis pesan kepada Presiden Ashraf Ghani melalui situs jaringan sosial, dengan mengatakan 90 tentara telah tewas dalam waktu dua hari di Helmand.

Dia memperingatkan presiden bahwa provinsi itu dapat jatuh ke tangan Taliban. Sembari menambahkan pasukan pemerintah tidak memberitahu situasi yang sebenarnya kepada Ghani.

Facebook dinilai, "bukan merupakan sumber yang baik untuk menyampaikan pesan" kata Rasoulyar.

Namun, "Helmand akan jatuh ke tangan musuh dan itu tidak seperti Kunduz, di mana kita dapat meluncurkan sebuah operasi dari bandara untuk mengambil alih. Itu tidak mungkin dan sebuah mimpi," kata dia.

Rasoulyar meminta secara langsung kepada presiden untuk melakukan intervensi terhadap provinsi tersebut.

"Setiap orang mencintai kekuasaan, saya juga menyukai pekerjaan saya, tetapi untuk melindungi pekerjaan saya saya tidak siap untuk membayar dengan biaya besar," tulis dia.

"Cepatlah dan bertindak terhadap ini! Lindungi Helmand dari situasi hidup dan mati serta jaga jarak Anda sendiri dari lingkaran para pengacara yang menyampaikan semuanya OK kepada Anda dan situasi normal."

Seorang juru bicara Kementerian Dalam Negeri Afghan, Sediq Seddiqi, mengatakan kepada BBC akan mengeluarkan sebuah pernyataan atas jumlah korban tewas yang disebutkan Rasoulyar.

Juru bicara departemen keamanan Helmand, yang minta tidak disebutkan identitasnya, memastikan jumlah korban.